“Alhamdulillah anak kandung nenek gelam, Asmada datang ke yayasan tanpa memberitahu saya. Saya juga terkejut dan akhirnya mereka kemarin bertemu,” ungkapnya.
Jadi kalau memang nenek gelam ditelantarkan, “Nggak mungkin Asmadi mau datang dan langsung menghubungi saya,” jelas Pak Agus lagi.
Untuk diketahui, Nenek Gelam ini punya 2 orang anak yang tinggal di Lubuklinggau, yang tertua Asmadi dan satunya lagi Heryanto.
Waktu videonya viral itu keluarga Nenek Gelam langsung merespon.
Jadi kalau keluarganya tak peduli mereka pasti tak akan merespon.
“Biarkan saja, terserahlah begitu,” terang Pak Agus.
“Karena pengalaman saya, mereka yang saya ambil dari jalanan, yang ditemui keluarga itu baru dua orang, yaitu Yoga dan Nenek Gelam,” ungkapnya.
“Jadi tidak perlulah sekarang kita saling menyalahkan, saling menghujat. Itu semua masa lalu,” harapnya.
Nenek gelam juga jika ditanya, lanjut Pak Agus, pastinya akan menjawab tidak mau tinggal di jalanan.
“Tapi ini semua takdir yang harus dijalani,” sebutnya.
Intinya sekarang, Nenek Gelam sudah mendapatkan tempat tinggal yang layak dan sudah menjadi keluarga besar Yayasan Bagus Mandiri Insani Palembang.