SUMEKS.CO - Allahuakabar, pernyataan Habib Umar bin Hafidz soal terjadinya gerhana matahari yang akan muncul pada pertengahan ramadan mendatang.
Ulama asal Tarim, Hadramaut, Yaman, Habib Umar bin Hafidz, cukup menggemparkan dunia melalui pernyataannya mengenai fenomena gerhana matahari yang terjadi pada pertengahan ramadan mendatang.
Dilansir dari akun facebook @cintahabibumar berisikan potongan video pendek tersebut menjelaskan, Habib Umar bin Hafidz tengah menjelaskan suatu perkara yang sedikit mengkhawatirkan.
Ya, dalam video itu Habib Umar bin Hafidz menjelaskan jika gerhana matahari selalu terjadi pada 29 atau 30 bulan hijriyah.
Gerhana matahari yang akan terjadi pada pertengahan ramadan--
Namun di masa akan datang kata Habib Umar, gerhana matahari akan menyalahi kebiasannya karena akan terjadi pada 15 ramadan.
"Ini belum pernah terjadi sebelumnya. Gerhana matahari terjadi pada pertengahan bulan hijriyah," kata Habib Umar bin Hafidz.
Habib Umar bin Hafidz lantas menjelaskan, bahwa gerhana matahari yang akan terjadi itu menjadi tanda datangnya Imam Mahdi.
"Beberapa waktu setelah gerhana itu, Imam Mahdi akan muncul," ucap Habib Umar bin Hafidz.
Imam Mahdi yang disebut akan dibaiat setelah terjadinya gerhana matahari pada pertengahan ramadan--
Lebih lanjut Habib Umar bin Hafidz menerangkan, Imam Mahdi akan dibaiat diantara Rukun dan Maqam di Ka'bah.