SUMEKS.CO - Sebagian besar daerah di wilayah Indonesia, saat ini masih mengalami hujan dengan intensitas sedang.
Namun, berbeda halnya dengan wilayah Aceh, Riau, Sumatra Utara bagian Timur. Karena, wilayah ini sudah memasuki musim kemarau.
Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim BMKG, Fachri Radjab menerangkan, sebagian wilayah Indonesia sudah mulai memasuki musim kemarau.
BACA JUGA:Masa Peralihan Musim Kemarau ke Musim Hujan, BPBD Ogan Ilir Imbau Warga Waspadai Angin Kencang
"Di Februari ini, sebagian wilayah Sumatera sudah memasuki periode kemarau," sebutnya, Senin, 26 Februari 2024.
Ditambahkan Fachri, di sebagian wilayah Sumatera itu, memang terjadi dua kali musim hujan dan saat ini sudah masuk musim kemarau yang kedua.
"Transisi musim hujan ke musim kemarau di wilayah ini, akan terjadi sepenuhnya pada bulan Mei 2024," sebutnya.
BACA JUGA:MasyaAllah! Kemarau Melanda, Warga Air Sugihan Beli Air Galon
Menjelang masa transisi musim hujan ke musim kemarau, Fachri menambahkan, akan terjadi hujan dengan curah rendah di beberapa wilayah.
"Misalnya, di Jawa Tengah dan Jawa Timur," ujarnya.
Saat masa transisi ini, Fachri mengimbau kepada masyarakat Indonesia, khususnya para pelaku pertanian supaya diperhatikan.
BACA JUGA:Kemarau Bikin Musim Tanam Padi di Kabupaten Mundur
"Puncak musim kemarau tahun ini kan diprediksi terjadi pada Juli hingga Agustus. Para petani harus memperhatikan musim tanamnya," paparnya.
Adapun daerah-daerah yang perlu menjadi kewaspadaan, yaitu, Jawa Tengah bagian Timur, Jawa Timur, Bali, NTB, dan NTT.
"Curah hujan sudah dalam kategori rendah di bulan Mei. Ini kaitannya dengan penanaman tanaman pangan," jelasnya.