Mengendarai motor secara teratur merupakan kunci utama untuk mencegah motor mogok setelah lama tidak digunakan.
Motor yang sering digunakan bisa mencegah pembentukan endapan pada sistem bahan bakar, sehingga menghambat aliran bahan bakar ketika dihidupkan kembali.
- Perawatan Berkala pada Busi
Melakukan perawatan merupakan langkah yang tidak dapat diabaikan. Busi yang bersih akan membantu menjaga kinerja sistem penyalaan.
Pemilik motor perlu membersihkan dan memeriksa busi secara teratur untuk memastikan pembakaran optimal.
- Melindungi Aki
Aki yang lemah bisa menjadi penyebab utama motor mogok. Pemilik motor sangat disarankan untuk melepas aki jika motor tidak digunakan dalam waktu yang lama.
Menggunakan aki atau pengisi daya otomatis bisa melindungi aki dari penyusutan daya yang terjadi selama masa idle.
- Penyimpanan yang Tepat
Tempat penyimpanan juga ternyata peranan penting. Menjauhkannya dari cuaca ekstrem dan menyimpannya di tempat yang kering ternyata bisa mencegah kerusakan pada komponen mesin.
BACA JUGA:Catat! Ini Arti Kode yang Wajib Diperhatikan pada Ban Sepeda Motor, Pengedara Harus Tahu
Dengan mengikuti langkah-langkah pencegahan ini, pemilik motor bisa memastikan kesehatan mesinnya dan mengurangi risiko motor mogok setelah lama tidak digunakan.
Menyalahkan Kembali Motor yang Mogok
Motor yang mogok setelah lama tak dipakai memerlukan kesabaran tinggi, sebab mesin yang lama tidak digunakan tentu sangat berpengaruh pada kondisi motor.
Langkah pertama pemiliki bisa memeriksa sistem bahan bakar, memastikan aliran bahan bakar optimal ke mesin.
Membersihkan saluran bahan bakar dan memastikan bahwa karburator berfungsi dengan baik dapat menjadi langkah awal yang krusial.
BACA JUGA:Inilah 10 Tips Aman Berkendara Motor saat Musim Hujan, Nomor 3 Sering Diabaikan!