Selain itu, saat blusukan Ganjar juga menyoroti harga telur di Palembang mengalami peningkatan.
Kenaikan harga telur disebabkan oleh kesulitan para peternak telur dalam mendapatkan pakan ayam petelur, terutama jagung.
"Mereka hanya mendapatkan Rp22.000 dari penjualan telur, tidak dapat menjualnya seharga Rp28.000. Para peternak saat ini menghadapi situasi yang sangat sulit," jelasnya.
Kendati itu, Ganjar menyebutkan perlunya pihak yang bertanggung jawab menjalankan stabilisasi harga.
Ganjar menekankan pentingnya tanggung jawab dalam memenuhi kebutuhan rakyat.
"Dalam situasi seperti ini, tindakan segera dari pemerintah diperlukan untuk menstabilkan harga di pasar," tegasnya.
Mengakhiri blusukannya di Pasar 16 Ilir Palembang, Ganjar tampak menghampiri salah satu Pedagang Pempek untuk mencoba hidangan pempek yang dijual. Ganjar pun langsung duduk dan menyapa Pedagang Pempek tersebut.
Para warga tampak merekam dan mengabadikan momen saat Ganjar memilih dan memakan Pempek adaan, kapal selam, dan sebagainya.
BACA JUGA:Umumkan Ganjar Pranowo untuk Presiden RI di Hari Kartini, Megawati Sebut Tonggak Perjuangan Partai
"Menikmati pempek di tanah asalnya emang lebih nikmat. Kapal selam, lenjer, adaan dan cukonya lebih menggigit. Lemak nian," seru Ganjar.(*)