Menghafal Alquran bukan sekadar hafal saja. Namun, disertai dengan bacaan yang benar secara detail huruf dan tajwidnya.
Untuk itu, sebelum menghafal Alquran disarankan agar memperbaiki cara membaca dan memahami tajwid yang baik dan benar.
4. Murojaah atau Mengulang Hafalan
Untuk menjadi penghafal Alquran tidak boleh bosan untuk membaca secara berulang-ulang (Murojaah). Jika hafalan tidak diulang, maka dikhawatirkan bisa cepat hilang dan pudar dalam ingatan.
BACA JUGA:MasyaAllah, Syahrul Catar Akpol di Polda Jawa Barat Hafiz Quran 30 Juz, Suaranya Bikin Hati Bergetar
5. Meminta Orang Lain Menyimak Hafalan
Menghafal Alquran tidak bisa dilakukan dengan sendiri. Pasalnya, saat menghafal Alquran butuh orang lain untuk menyimak. Dengan disimak orang lain, hafalan akan mudah diperbaiki saat ada kesalahan ayat yang dibaca.
6. Menyiapkan Waktu Khusus untuk Menghafal
Setiap orang memiliki waktu khusus yang berbeda untuk menghafal Alquran. Calon penghafal Alquran juga harus punya waktu yang cocok untuk menghafal.
BACA JUGA:Salat Ied di Masjid Nurul Islam Villa Gardena 4 Palembang, Bilal Polisi, Imam Khatib Hafiz Quran
Waktu yang paling direkomendasikan untuk menghafal Alquran yakni disaat sepertiga malam dan usai melaksanakan salat Ashar.
7. Menargetkan Jumlah Hafalan Setiap Hari
Saat menghafal Alquran, seseorang harus menargetkan jumlah surah atau ayat yang bisa dihafal sesuaikan dengan kemampuan yang dimiliki.
Meskipun hanya 1 jam tapi benar-benar maksimal, maka hafalan Alquran akan mudah menempel di memori ingatan.
BACA JUGA:Masjid Agung Sholihin Kayuagung, Tarawih 23 Rakaat, Imam Hafiz Quran
8. Menjalankan Salat Hajat