SUMEKS.CO - Ukhti harus paham bahwa Islam telah meninggikan derajat dan kedudukan wanita serat hak-hak dan tanggung jawab pun telah diatur dalam Alquran dan Hadist.
Pasalnya, wanita dianggap sebagai makhluk yang memiliki harkat dan martabat yang sama dengan laki-laki. Mereka dianggap sebagai ciptaan Allah yang memiliki nilai dan kemuliaan.
Namun anehnya, wanita justru menjadi penghuni neraka yang lebih banyak ketimbang laki-laki?
Mengutip apa yang dikatakan oleh Nabi Muhammad SAW. Yang artinya : Saya (Rasulullah Saw) berdiri di depan pintu neraka. Kebanyakan orang yang masuk neraka adalah perempuan.
Persoalan penduduk neraka tentunya sudah dijawab Allah SWT di dalam Alquran. Nah, berikut 4 ciri wanita terburuk dalam Alquran dan Hadist.
BACA JUGA:Jangan Nikahi dan Jauhi Wanita yang Punya 7 Sifat Berikut, Rumah Tangga Bisa Tidak Harmonis
1. Wanita Tabarruj
Tabarruj merupakan istilah dalam Islam yang merujuk pada perilaku atau tindakan seorang wanita yang senang menampakkan kecantikan atau perhiasannya di depan orang yang bukan mahramnya.
Istilah Tabarruj lebih luas dipahami sebagai upaya wanita dalam menarik perhatian lawan jenisnya dengan penampilan yang mencolok, perhatian yang berlebihan, atau sikap provokatif.
Tabarruj dianggap sebagai perilaku yang tidak pantas dan bertentangan dengan nilai-nilai kesopanan dan kehormatan wanita dalam Islam.
BACA JUGA:Innalillahi, Sudah Banyak Terjadi Berikut 6 Ciri Wanita yang Sulit Masuk Surga
Padahal Islam telah memberikan batasan-batasan dalam berinteraksi antara laki-laki dan perempuan yang bukan mahramnya, dengan tujuan menjaga kemurnian, kehormatan, dan ketenangan dalam masyarakat.
Era media sosial saat ini, bahkan persoalan remeh temeh sekadar like dan komentar di akun pribadi medsos, membuat sebagian wanita rela memposting foto atau videonya dengan pakaian vulgar sehingga terlihat jelas lekuk bentuk tubuhnya.
Alquran secara lugas mengingatkan wanita untuk menjaga penampilan mereka dan tidak menampakkan perhiasan mereka secara berlebihan kepada orang yang bukan mahram.
Allah SWT berfirman dalam Surah An-Nur (24:31).
BACA JUGA:Khadijah Binti Khuwailid, Wanita Teragung Sejagat Raya yang Mendapat Salam dari Allah SWT
Artinya : Katakanlah kepada wanita yang beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya.
2. Wanita yang Suka Ghibah
Ghibah adalah perbuatan yang sangat tercela dan dilarang keras oleh Islam. Membicarakan kejelekan dan keburukan orang lain disebut ghibah atau menggunjing.
Larangan tentang ghibah juga tertuang jelas dalam Al Qur'an surat Al Hujurat ayat 12 yang bunyi sebagai berikut.
Artinya: "Hai orang-orang yang beriman! Jauhilah prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat, Maha Penyayang."
Berikut sebuah hadist yang melarang aktivitas ghibah :
"Bukanlah seorang mukmin itu seorang yang suka mencela, tidak pula seorang yang suka melaknat, bukan seorang yang keji dan kotor ucapannya." (HR Bukhari).
3. Wanita yang Annanah
Imam Al-Ghazali menyebutkan salah satu sifat buruk seorang perempuan, yakni Annanah, ini adalah sifat seseorang yang banyak mengeluh dan mengaduh yang sering dilakukan oleh wanita.
Annanah adalah prasangka buruk atau dugaan yang tidak berdasar terhadap seseorang atau kelompok orang, serta merupakan sifat yang paling banyak merusak hubungan antara suami-istri
Islam jelas mengkategorikan annanah sebagai perbuatan yang dianggap sebagai perilaku buruk. bertentangan dengan prinsip-prinsip kesabaran, kemandirian, dan akhlak yang diajarkan dalam Alquran dan Hadist.
Allah SWT melarang umat Muslim untuk berprasangka buruk terhadap orang lain dalam Alquran. Allah berfirman dalam Surah Al-Hujurat (49:12) yang artinya: Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan prasangka (buruk), sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa. Dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Adakah seorang di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.
BACA JUGA:MASYAALLAH! Wanita Bertato Hijrah ke Jalan Allah, Ustaz Ebiet Lew Bawakan Hidayah
4. Wanita yang Menyakiti Hati Suaminya
Menyakiti di sini merujuk pada tindakan atau perilaku yang menimbulkan rasa sakit hati baik dalam bentuk perkataan, ketidakpatuhan dan kurangnya rasa hormat kepada suami.
"Tidaklah seorang istri yang menyakiti suaminya di dunia, melainkan istrinya (di akhirat kelak). Bidadari yang menjadi pasangan suaminya (berkata): 'Jangan engkau menyakitinya, kelak kamu dimurkai Allah, seorang suami bagimu hanyalah seorang tamu yang bisa segera berpisah dengan kamu menuju kami'." (HR Tirmidzi).(*)