Ternyata pejuang Palestina selalu update mengikuti analisis militer Jenderal Fayez al-Duwairi.
Salah satu video saat pejuang Palestina meledakkan tank Merkava Israel, terdengar suara salah seorang pejuang:
“Tolong analisis serangan kami ini Jenderal Fayez al-Duwairi!”, pekiknya.
Saat video itu disiarkan stasiun TV Al Jazeera, Jenderal Fayez al-Duwairi langsung menjawab: “Siap!”.
Siaran langsung Al Jazeera ini memang paling ditunggu di dunia. Jenderal Fayez al-Duwairi pun mengungkapkan rasa takjub-nya.
Ternyata pejuang Palestina juga update akan analisisi militernya di stasiun TV Al Jazeera.
Inilah yang selama ini menjadi tanda tanya komandan pasukan Israel, bagaimana bisa pejuang Palestina menyebarkan video ditengah pemutusan jaringan internet di Gaza.
Banyak pengamat heran, bagaimana bisa video dikumpulkan dari para pejuang di lapangan kemudian disiarkan melalui proses editing yang bagus?
Jenderal Fayez al-Duwairi pun keheranan bagaimana bisa pejuang Palestina meledakkan 5 tank zionis sekaligus.
Bahkan pejuang Palestina terlihat memodifikasi bom seberat 2 ton yang tidak meledak di Jabalia Al-Balad.
Selanjutnya bom itu dikembalikan untuk menyerang tentara Israel.
“Ini kreatifnya pejuang Palestina, dan ini pesan buat Israel bahwa bom mereka yang tidak meledak dikembalikan kepada tuannya,” ujar Jenderal Fayez al-Duwairi.
Jenderal Fayez bahkan memuji pasukan Palestina sebagai pasukan terbaik di dunia saat ini.