Netizen bahagia kedua kakak adik itu kembali bertemu dalam keadaan sehat.
Netizen pro Israel malah kesal Maya Regev belakang viral diberitakan ‘cinta’ sama seorang pejuangan Hamas.
“So happy! And this is the girl that people think feel in love with the terrorist!,” tulis akun @Joyeuse mengomentari postingan @putini23.
Saat pelepasan sandera Maya Regev sangat viral di media sosial. Pasalnya seorang pejuang Hamas mengucapkan kalimat yang sangat santun: “Bye Maya” dan Maya pun menjawab “Bye Syukron”.
Perpisahan super heboh itu spontan merontokkan klaim Israel bahwa sandera warga mereka diperlakukan tidak baik di Gaza.
Faktanya malah sebaliknya, para sandera warga Israel bahkan begitu ‘mesra’ dengan penyanderanya. Mereka seolah menjadi seperti sebuah keluarga.
Mereka mengaku diperlakukan dengan baik dari segala sisi, makanan, kesehatan dan tempat yang layak.
Pengakuan sandera sebelumnya itu membuat Israel gagal menjalankan propagandanya. Alhasil para sandera yang dibebaskan kemudian, tak boleh lagi bicara kepada wartawan.
Meski kemudian ada saja mantan sandera yang lolos menyampaikan perlakuan baik pejuang Hamas itu melalui surat dan pernyataan pribadi.
Sebelumnya, pengamat politik Amerika Serikat, Jackson Hinkle juga mendadak membahas momen perpisahan Maya Regev dan seorang pejuang Hamas.
Pengamat politik ini tak seperti biasanya membahasa soal ini. Jackson Hinkle tampaknya ‘cemburu’ sama pejuang Hamas.
Maya dan bye-bye syukron, menurut Jackson Hinkle benar-benar telah mengacak-acak media sosial.