Firdaus komar juga menyampaikan, Kadang kesadaran Pemerintah minim. Namun dia meminta rekan rekan pers khususnya di kabupaten Muratara. Harus pintar pintar membawa nama organisasi.
"Meningkatkan profesionallitas, jangan sampai ada laporan anggota PWI memeras, atau berkolusi hal dengan negatif.Tegakan fungsi pers, jangan segan segan lakukan kontrol sosial, kalau benar beritakan yang benar, harus objektif dan sesuai fakta," tutupnya.
Sementara itu, asisten III Penda Muratara, Duman Pasa menyampaikan permohonan maaf, jika Bupati, wakil Bupati maupun Sekda Muratara tidak bisa menghadiri langsung pelantikan kepengurusan organisasi PWI di Kabupaten Muratara.
Dia menyampaiakan, saat ini Bupati Muratara H Devi Suhartoni tengah mendampingi Wakapolri di Kota Palembang, wakil Bupati H Inayatullah sedang menerima penghargaan pengentasan kemiskinan ekstrem di kementerian, dan sekda Elvadari tengah menghadiri rapat inflansi di Provinsi Sumsel.
BACA JUGA:Siap-Siap Bansos BNPT Periode November 2023 Cair Rp600 Ribu, Cek Linknya Disini
"Saya juga tadi terlambat, karena hari ini ada acara upacara peringatan hari pahlawan di taman makam pahlawan di Surulangun Rawas, beserta seluruh OPD dan disusul lagi acara TNI di surulangun," timpalnya.
Pihaknya mengucapkan selamat, terhadap pengurus PWI Kabupaten Muratara yang baru dilantik. Dia menyampaian, jika Kabupaten Muratara memang kabupaten yang baru terbentuk 10 tahun terakhir di Provinsi Sumsel.
"Dengan kondisi dan karakter yang berbeda dari masyarakat yang lain. Kami mohon maaf jika komunikasi Pemda dengan PWI mungkin ada yang belum pas," ucapnya.
Pihaknya berharap, organisasi media masa, seperti PWI terus menjadi mitra Pemerintah Daerah. "Apapun medianya, tujuan kita bersama sama memajukan daerah dan masyarakat di Muratara," tutupnya.(*)