GAZA, SUMEKS.CO - Pemandangan memilukan ditampakkan Izzudin Lulu, dokter muda di rumah sakit Al Shifa, kota Gaza Palestina.
Hari ke 24 ini Izzudin Lulu mengabarkan bahwa dirinya masih hidup.
Izzudin Lulu juga menunjukkan pemandangan memilukan yang dia lalui saat malam ketika sedang bertugas.
Banyak ibu dan anak-anak tidur di koridor rumah sakit dengan alas seadanya.
BACA JUGA:Juru Bicara Al Quds Abu Hamzah Tegaskan Tawanan Palsu yang Dibebaskan Pasukan Israel Pengalihan Isu
“Semoga Allah melindungi mereka dan memerdekakan Palestina,” tulis akun Ms Huda yang membagikan video ini.
Izzudin Lulu tak bisa membedaka ini rumah sakit atau kamp pengungsian penduduk Palestina yang rumahnya hancur terkena bom.
Yang bikin sedih, Izzudin Lulu berkata sebagai seorang calon dokter dirinya sanggup menyembuhkan luka dan menghentikan pendarahan.
Namun dia tak akan sanggup menghangatkan tubuh anak-anak yang kedinginan di koridor rumah sakit ini.
Anak-anak ini tidur tanpa selimut di lantai yang dingin. Sebentar lagi musim dingin, air yang diminum kotor dan makanan mulai menipis.
“Tolong hentikan ketidakmanusiaan ini,” harapnya.
Internet 'Hidup'
Muhammad Husein, aktivis kemanusiaan Indonesia di Palestina tegaskan bahwa internet Palestina kembali ‘hidup’ usai 34 jam diputus Israel.
Internet ini bukan dari Elon Musk, tapi semata karena Israel ‘kepo’ dengan kondisi di Gaza.