Salah satu tanda paling jelas dari kerusakan pada power steering elektrik adalah ketika kemudi terasa berat.
Jika merasa kesulitan untuk memutar kemudi, kemungkinan besar ada masalah pada sistem power steering.
Hal Ini bisa disebabkan oleh kegagalan motor atau sensor yang mengatur bantuan power steering.
4. Periksa Kode Kesalahan
BACA JUGA:Tips Merawat Mobil Setelah Menempuh Perjalanan Jarak Jauh, Rem dan Oli Wajib Diperhatikan
Power steering elektrik modern dilengkapi dengan sistem pemantauan dan diagnosis. Jika ada masalah, sistem ini dapat menyimpan kode kesalahan yang dapat dibaca oleh teknisi kendaraan dengan alat diagnostik.
Jika lampu peringatan power steering menyala di dashboard, segera periksa kode kesalahan untuk mendapatkan petunjuk tentang masalahnya.
5. Perhatikan Perubahan Performa
Jika merasa bahwa performa power steering kendaraan telah berubah, seperti menjadi kurang responsif atau terasa goyah, ini bisa menjadi tanda masalah.
BACA JUGA:Ingin Beli Mobil Bekas? Simak 12 Hal Penting Ini Agar Tak Menyesal
Perubahan ini mungkin disebabkan oleh gangguan pada sensor atau motor power steering.
6. Periksa Kabel dan Koneksi
Pastikan semua kabel dan konektor yang terhubung ke sistem power steering dalam kondisi baik.
Kabel yang rusak atau konektor yang longgar bisa menyebabkan gangguan pada sistem. Periksa juga apakah ada tanda-tanda korosi atau kerusakan fisik pada komponen elektrik.
BACA JUGA: 7 Cara Merawat AC Mobil Tetap Dingin dan Awet, Nomor 2 Sering Kali Diabaikan
7. Konsultasikan dengan Teknisi Profesional