SUMEKS.CO - Dengan kemajuan teknologi, menjual motor sekarang lebih mudah dapat melalui media apa saja.
Jika ingin menjual motor tentunya harus mempersiapkan segala yang diperlukan agar motor bekas dapat menarik pembeli dengan cepat.
Menjual motor bekas dengan cepat dan mendapatkan harga yang baik bisa menjadi tugas yang menantang.
Berikut SUMEKS.CO merangkum beberapa cara ampuh yang akan membantu menjual motor bekas agar cepat laku, dilansir dari laman resmi Suzuki dan sumber lainnya :
BACA JUGA:Inilah 15 Cara Ampuh Atasi Rem Depan Motor yang Keras
1. Periksa dan Perbaiki Kondisi Motor
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengecek secara menyeluruh kondisi motor. Ini mencakup pemeriksaan baik pada sisi mesin maupun penampilan luar motor.
Kualitas mesin yang optimal dan penampilan motor yang terjaga akan memiliki dampak positif pada nilai jual motor.
Selain itu, dengan memastikan kondisi motor yang baik dapat menghindari keluhan dari calon pembeli setelah penjualan.
BACA JUGA:Ingin Body Motor Tetap Terawat? Anak Motor Wajib Ikuti 12 Tips Berikut Ini
Saran terbaik adalah membawa motor ke bengkel untuk pemeriksaan menyeluruh. Jika ditemukan kerusakan, sebaiknya segera memperbaikinya.
Pastikan juga bahwa penampilan motor sesuai dengan yang tercatat dalam STNK.
Sebelum memasang iklan atau menghubungi calon pembeli, pastikan motor dalam kondisi terbaik.
Bersihkan motor, ganti oli, periksa rem, lampu, dan komponen lainnya. Pastikan semua dokumen seperti STNK, BPKB, dan faktur pembelian lengkap.
BACA JUGA:Tips Sebelum Menggunakan Sepeda Motor Listrik untuk Pemula, Adaptasi Itu Penting!
2. Menawarkan Dengan Harga Sedikit Dibawah Harga Pasar
Sebelum menetapkan harga jual motor bekas, langkah yang penting adalah melakukan penelitian harga pasaran saat ini.
Pastikan telah memonitor harga motor serupa dalam hal merek, tahun pembuatan, dan kondisi motor pada saat itu.
Selain itu, perhatikan perbedaan harga berdasarkan wilayah, karena harga kendaraan dapat bervariasi antara kota-kota. Penjual dapat dengan mudah melakukan riset harga ini secara online.
BACA JUGA:Jangan Salah Pilih! Berikut 7 Tips Sebelum Membeli Motor Listrik
Setelah mengetahui harga pasarannya, disarankan untuk menawarkan motor dengan harga sedikit di bawah harga pasaran, misalnya sekitar Rp 100 ribu lebih murah. Harga yang lebih terjangkau cenderung menarik perhatian lebih cepat.
3 Pastikan Memiliki Dokumen dan Surat-Surat yang Lengkap
Kelengkapan dokumen kendaraan juga sangat penting dalam menentukan harga jual motor bekas.
Pastikan semua dokumen utama, seperti BPKB dan STNK, dalam kondisi lengkap dan masih berlaku.
BACA JUGA:Mau Beli Motor Baru? Berikut Panduan Praktis Memilih Kendaraan yang Tepat
Kendaraan bekas tanpa dokumen ini seringkali dianggap mencurigakan. Calon pembeli umumnya enggan membeli motor tanpa dokumen yang lengkap.
Selain itu, kurangnya dokumen bisa menjadi hambatan saat proses pembayaran pajak dan akan memengaruhi harga jual motor.
Jadi, pastikan untuk selalu membayar pajak tahunan tepat waktu untuk menjaga harga jual motor dan legalitasnya.
4. Buat Iklan Menarik
BACA JUGA:Ban Motor Cepat Botak? Simak 8 Tips Berikut Agar Lebih Awet
Ketika memasang iklan, pastikan untuk menyertakan foto-foto yang jelas dan deskripsi yang lengkap.
Berikan informasi tentang tahun, kilometer, kondisi, dan perawatan motor. Iklan yang informatif dan profesional akan menarik lebih banyak pembeli potensial.
5. Berkomunikasi dengan Calon Pembeli
Tanggapi pertanyaan calon pembeli dengan cepat dan ramah. Jika mereka ingin melihat motor atau mencoba menjalankannya, berikan kesempatan. Berikan informasi yang akurat dan jujur mengenai motor.
BACA JUGA:Motor Bebek Sport Suzuki Satria F150, Ini 5 Kelebihan yang Belum Banyak Diketahui
6. Tawarkan Uji Coba
Menawarkan uji coba motor kepada calon pembeli adalah cara yang baik untuk memastikan mereka merasa nyaman dengan kendaraan tersebut.
Pastikan mereka memiliki SIM dan bersedia melakukan uji coba yang aman.
7. Kelengkapan Dokumen
BACA JUGA:Motor Bebek Legendaris Honda Kirana Generasi Terbaru Resmi Meluncur, Harganya Bikin Geleng-Geleng
Pastikan memiliki semua dokumen yang diperlukan untuk transfer kepemilikan motor. Bantu calon pembeli dalam proses administrasi untuk memudahkan transaksi.
8. Pertimbangkan Sertifikat Pramusim
Mendapatkan sertifikat pramusim atau inspeksi kendaraan sebelumnya dapat meningkatkan kepercayaan pembeli. Ini menunjukkan bahwa motor dalam kondisi baik.
9. Fleksibilitas dalam Harga
BACA JUGA:Honda RSX-150 Motor Bebek Undebone Siap Saingi Yamah dan Suzuki, Catat Tanggal Rilisnya!
Seringkali, calon pembeli akan mencoba untuk menawar harga. Pertimbangkan fleksibilitas dalam harga tetapi tetaplah dalam batas yang wajar.
10. Keamanan Transaksi
Selalu pertemukan pembeli di tempat yang aman dan jangan terlibat dalam transaksi tunai besar.
Pertimbangkan untuk menggunakan jasa notaris atau layanan pihak ketiga untuk memastikan transfer kepemilikan berjalan lancar.
BACA JUGA: Jangan Sering-Sering Matikan Motor Pakai Standar Samping! Ini Resikonya
11. Sabar dan Tidak Terburu-buru
Jual motor bekas bisa memakan waktu. Bersabarlah dan pertimbangkan tawaran dengan kepala dingin. Jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan.
Dengan mengikuti cara diatas dapat meningkatkan peluang menjual motor bekas dengan cepat dan mendapatkan harga yang memuaskan.
Ingatlah untuk selalu jujur, aman, dan profesional dalam seluruh proses penjualan. Selamat mencoba!(*)