Senada juga dikatakan Kasubsi Humas Polres Pessel, Aiptu Doni Santoso mengatakan bayi tersebut sudah dilakukan pemeriksaan dan perawatan medis.
"Dari keterangan dokter yang memeriksanya, ada terdapat bentuk janin di dalam perut bayi seperti orang hamil pada umumnya," katanya, Selasa 24 Oktober 2023.
Sontak kabar tentang adanya seorang bayi laki-laki mengandung janin lainnya ini, membuat heboh warganet dengan berbagai macam spekulasi mengenai peristiwa yang sangat aneh tersebut.
Tidak sedikit warganet menghubungkan peristiwa aneh tersebut dengan kiamat sudah dekat.
Namun, tidak sedikit juga warganet berpendapat bahwa peristiwa tersebut dapat dijelaskan secara ilmiah dalam dunia kedokteran.
Menurut warganet, dalam dunia medis kejadian bayi mengandung janin itu disebut Fetus In Fetus atau dalam bahasa harfiah adalah kembaran dari bayi tersebut.
Seperti dikomentari oleh akun @Mama***** "ini Case fetus in Fetus yaa jd harusnya si bayi yg ini harusnya kembarannya tapi tumbuh dan berkembang di dalam jaringan kembarannya".
Sama halnya juga dikomentari oleh akun @awger***** "Fetus In Fetus, masih Bersyukur kembarannyaa ada di dalam perut, kalau didalam tempurung kepala bisa membahayakan. Semoga sehat selalu adik kecil".
Dilansir dari laman Wikipedia, Fetus In Fetus digambarkan sebagai kelainan yang sangat jarang terjadi, dimana janin terjebak di dalam saudara kembarnya.
Janin ini terus hidup sebagai parasit bahkan setelah kelahiran dengan membentuk struktur saluran umbilical yang menyedot suplai darah kembarannya dan tumbuh membesar, bahkan mulai membahayakan inangnya.
Janin parasit ini anancephalic (tanpa otak) dan kekurangan organ internal, dan tidak bisa bertahan hidup sendiri, meskipun ini 'hampir' manusia (sekalipun belum berkembang dan aneh) memiliki fitur otot, jemari, rambut, kuku dan gigi.
Fetus in fetu terjadi sangat dini pada kehamilan kembar, saat satu janin membungkus yang lainnya.
BACA JUGA:MENGERIKAN! Komet Berukuran 3 Kali Lipat dari Gunung Everest Meledak, Kini Sedang Menuju Bumi
Janin dominan tumbuh, sedang janin kembar lainnya hidup selama masa kehamilan menyerap makanan dari inang kembarannya seperti semacam parasit.