Lebih lanjut pelatih SFC tersebut berharap kepada suporter Sriwijaya FC untuk terus membantunya dan memberikan dukungan.
“Tetap support walaupun dikondisi dibawah sekalipun,” harapnya.
Turunnya kembali pemain asing tersebut tentunya mengejutkan bahkan Belfort pertandingan kali ini digadang-gadang menjadi penampilan terakhirnya.
Kervens Belfort diketahui masih dalam kontrak pemain mulai Juli hingga Desember 2023 dimana memasuki bulan Desember tidak akan kita perpanjang atau putus kontrak.
Hal ini lantaran hasil dari evaluasi secara menyeluruh dan juga dilihat dari kontribusi para pemain.
Belfort sendiri seperti yang diketahui memang terlihat belum mampu untuk menampilkan performa terbaiknya belakangan ini.
Seperti yang terlihat dalam pertandingan melawan Sada Sumut FC beberapa waktu lalu, gelandang serang asal negara Haiti diserang dan diprotes suporter fanatic Sriwijaya.
Mereka meneriakan agar Sriwijaya FC memecat Belfort.
BACA JUGA:Raih Poin Penuh SFC Percundangi Tim Tamu PSPS Riau, Skor Akhir 4-2
Menurut supporter sekelas pemain asing yang sudah bermain tiga kali dari empat laga Sriwijaya FC di liga 2, Belfort pun tak mampu menunjukkan kegarangannya di lapangan rumput.
Bahkan belum mampu menciptakan gol selama laga berlangsung. Belfort bahkan menjadi sorotan suporter fanatik Sriwijaya FC lantaran permainannya dalam laga melawan Sada Sumut FC terlihat buruk bahkan terkesan lamban mengantisipasi bola-bola umpan.
Dalam laga ke-4 melawan Semen Padang minggu lalu dengan skor akhir 1-1, Belfort bahkan dikabarkan sedang mengalami cedera dan tidak masuk dalam daftar susunan pemain.
Pelatih Sriwijaya FC, Muhammad Yusuf Prasetyo mengakui pemain asing hingga laga terakhir kemarin belum sesuai harapan.
“Cedera menjadi faktor utama, kondisi Belfort masih belum membaik'' kata Coach Yoyo.