Teknik menyiram tanaman hias juga tidak asal mengguyur ke semua permukaan sampai menggenang dan berlumpur. Perlu diingat bahwa akar tanaman hias merupakan bagian yang sangat membutuhkan air dibanding daunnya.
Salah satu teknik penyiraman yang tepat ialah melakukan penyiraman dari bawah atau bagian akar. Teknik ini sangat cocok untuk tanaman hias dengan daun mudah busuk karena air seperti aglonema dan lidah mertua.
Cukup menyiram ke bagian akar secara perlahan dan pastikan air tersebut menyerap dengan sempurna. Membasahi daun tanaman hias secara berlebihan justru meningkatkan penyebaran penyakit yang berujung layu.
BACA JUGA:Bikin Suasana Sejuk, 5 Tanaman Peneduh yang Dapat Ditanam di Depan Rumah
5. Takaran Air
Tidak semua jenis tanaman hias membutuhkan jumlah air yang sama. Untuk mengetahui takaran air, bisa dilihat dari ukuran daun. Rata-rata tanaman hias berdaun besar dan lebar akan membutuhkan banyak air untuk memaksimalkan pertumbuhannya.
Sebaliknya, jika tanaman hias berdaun sedang, berarti takaran airnya juga tidak terlalu banyak. Begitu juga dengan tanaman hias mini, semuanya menyesuaikan bentuk.
BACA JUGA:5 Tanaman Hias Cantik Namun Perawatan Sulit, Butuh Asisten Khusus
Selain takaran air, disarankan juga untuk menyiram tanaman hias di pagi hari karena daun yang basah bisa jadi cepat kering. Jika terlalu sore, tingkat kelembapan akan semakin tinggi dan memengaruhi daun. (*)