SUMEKS.CO - Banyak masyarakat enggan memelihara sepeda motor lawas scooter Vespa. Alasanya sebenarnya sangat klasik, kesulitan merawat mesin.
Apalagi mesin scooter asal Italia ini jenis motor 2 tak, yang dianggap banyak tetek bengeknya. Sejatinya memelihara Vespa bukanlah perkara sulit.
Bahkan, hanya cukup dengan satu hal ini saja, dipastikan Vespa akan bandel. Ini sudah jadi rahasia dikalangan bengkel Vespa, atau motor lawas jenis 2 tak.
Lantas apa yang menjadi rahasia para mekanik Vespa itu? Jika bocor ke masyarakat umum yang mengancam kelangsungan hidup bengkel Vespa.
BACA JUGA:Vespa PTS 90 Spare Part Langka Tenaga Kurang, Dulu Tak Diminati Sekarang Layaknya Motor Ducati
vespa tua incaran kolektor--
Ya, rahasia sangat simpel, yakni racikan oli samping yang pas. Dipastikan mesin Vespa lawas kamu akan awet. Bahkan, performa mesin akan tetap jos.
Lalu berapa sebenarnya takaran oli samping yang akan dicampur dengan bahan bakar? Umumnya penggunaan Vespa lawas menggunakan tutup kemasan oli sebagai takaran.
Dan takaran yang pas dilihat dari pemakaian sepeda motor. Bila sepeda motor akan dipacu dengan jarak jauh atau touring, 1 banding 4.
Artinya 1 liter bahan bakar dicampur dengan oli 4 tutup. Sedangkan pemakaian harian atau jarak tempuh pendek, 1 banding 2.
Perbandingan untuk harian supaya tidak terlalu banyak asap yang dikeluarkan.
Apalagi kalau motor Vespa yang kamu gunakan untuk penggunaan di kota-kota besar. Asap yang dikeluarkan mengganggu pengguna jalan lain.
Selain itu, ketika digunakan untuk pemakaian harian, mesin tidak terlalu panas. Perjalanan yang kamu lakukan pun relatif singkat dibandingkan saat touring.
Ketika motor Vespa kalian digunakan untuk touring, membutuhkan lebih banyak oli samping. Karena kondisi mesin jauh lebih panas, dibandingkan penggunaan harian.
Perhatikan juga spek masing-masing Vespa yang kalian pakai. Bila kondisi mesin masih dengan spek standar, sebaiknya menggunakan yang semi sintetik saja dirasa cukup.
BACA JUGA:Vespa PTS 90 Spare Part Langka Tenaga Kurang, Dulu Tak Diminati Sekarang Layaknya Motor Ducati
Namun lain halnya untuk Vespa dengan spek racing atau aftermarket. Sebaiknya menggunakan pelumas full sintetik.
Sejatinya untuk pelumas bisa menggunakan merek apapun yang bisa disesuaikan dengan selera dan bujet pengguna.
SEBELUMNYA
Tingginya minat vespa keluarga Smallframe belakangan ini menyebabkan Vespa special PTS 90 maupun 100 jadi barang buruan.
BACA JUGA:Dulu Dianggap Rongsok, Kini Harga Vespa Mungil Ini Seharga Avanza
Penghobi skuter asal Italia tersebut rela merogoh kocek dalam-dalam guna mendapatkan barang langka ini.
Vespa special PTS 90 maupun 100 jadi buruan kolektor, barangnya nyaris tak ada. Keberadannya dalam satu kota paling banyak hanya ada 5 sampai 10 unit.
Betul-betul langka. Disini hukum pasar terjadi, barang enggak ada hargapun berlipat ganda. PTS 90 misalnya, jika kondisi masih orisinil mulai dari cat, sparepart surat-surat lengkap artinya anda menyimpan harta karun istimewah.
Harganya bukan kaleng-kaleng, bisa mencapai ratusan juta.
Para sultanpun berlomba mengoleksi si mungil bertransmisi 3 speed ini. Sebut saja Sultan Bintaro Andre Taulany kemudian Deni Cagur mengoleksi PTS 90.
Bahkan di tayangan Youtube ada yang mau menukar PTSnya dengan Motor Gede (Moge) yang harganya setara mobil baru.
Tingginya minat berburu skutik berbodi mungil ini, membuat harga Vespa PTS 100 maupun 90 meledak hingga 10 kali lipat dalam waktu kurang dari 10 tahun terakhir.
Padahal menurut Keifal Islami, salah satu penghobi Vespa, PTS dahulu terbilang motor yang dianggap rongsokan dan kurang diminati orang karena berbagai sebab.
BACA JUGA:Vespa PTS 90 Spare Part Langka Tenaga Kurang, Dulu Tak Diminati Sekarang Layaknya Motor Ducati
Vespa PTS kurang diminati gara-gara cc-nya kecil, tenaganya kurang, sparepart-nya susah, bengkel yang ngerti juga jarang.
“Jadi orang dulu mikir buat apa beli motor ini kalau merawatnya susah, kalau pun ada yang ngerti biaya servisnya mahal," ujarnya kepada GridOto.com
Keifal mengungkapkan, harga Vespa PTS dahulu bisa dibeli dengan budget cuma Rp 2 jutaan.
"Saya beli Vespa PTS 100 pas tahun 2010, waktu itu harga pasarannya masih Rp 2 jutaan sampai Rp 5 jutaan. Nah saya dapat yang kondisi standar, surat lengkap, pajak hidup cuma Rp 3,5 juta," sebutnya.
BACA JUGA:Dulu Dianggap Rongsok, Kini Harga Vespa Mungil Ini Seharga Avanza
Cuma sekarang harga Vespa PTS melambung karena orang banyak yang cari, terus sparepart original sampai aftermarket yang racing banyak masuk Indonesia, bengkel juga makin lama sudah banyak yang paham perawatannya," lanjut Keifal.
Saat ini, dikalangan penghobi skutik lawas, Vespa PTS 90 atau pun 100 merupakan barang istimewa.
Harga vespa yang hanya memiliki transmisi 3 kecepatan ini bisa seharga mobil
Beberapa tahun lalu, Vespa ini hanya dianggap rongsokan. Peminatnya pun sangat minimal, dengan berbagai pertimbangan, diantaranya bodi yang kecil, silinder kecil, dan hanya memiliki transmisi 3 kecepatan.
BACA JUGA:Vespa PTS 90 Spare Part Langka Tenaga Kurang, Dulu Tak Diminati Sekarang Layaknya Motor Ducati
"Dulu saya punya (Vespa Spesial). Saya mau jual, tidak ada yang mau beli. Saya kiloin aja, dapat duit Rp 150 ribu," kata Asep, salah seorang yang pernah menyimpan barang antik ini.
"Namanya Vespa Spesial, memang spesial sparepartnya. Susah didapat lagi. Kalau pun ada harus pesan dulu," kata Efran, salah seorang penjual sparepart vespa.
Banyaknya orang yang mencari Vespa jenis ini, dengan jumlah makin terbatas, membuat harganya pun sekarang bikin jidat berkerut.
Apalagi sparepart makin mudah didapat dan mekanik pun makin banyak yang memahami Vespa ini.
BACA JUGA:Vespa PTS 90 Spare Part Langka Tenaga Kurang, Dulu Tak Diminati Sekarang Layaknya Motor Ducati
Vespa PTS 90 hadir di Indonesia mulai tahun 1976 hingga 1984. Dengan kubikasi mesin 90 cc dan transmisi manual 3 kecepatan.
vespa pts incaran kolektor jadi barang mewah--
Awalnya vespa jenis ini didesain hanya untuk keliling komplek, mengecek kondisi gudang ataupun keperluan ibu-ibu berbelanja ke warung atau pasar tradisional. Kalau sekarang ? mending jangan ditanya deh.
Dua tahun kemunculan PTS 90, PT Dan Motor Indonesia, agen pemegang mereka Vespa di Indonesia saat itu, meluncurkan PTS 100.
Nah, Vespa jenis mana sudah kamu koleksi sekarang? Tetap rawat Vespa, mungkin harganya akan makin menggila. (*)