Tak Mau Wisma Disebut Hotel, Panji Gumilang: Itu Sistem modern
SUMEKS.CO - Panji Gumilang mengakui di Ponpes Al Zaytun ada tempat menginap, yang disebutnya wisama tamu. Ia tidak terima wisma tamu itu disebut hotel.
Apalagi Pemkab Indramayu akan turun menyelidiki perizinan bangunan yang terindikasi menerima tamu itu.
"Bu bupati nggak ada hotel, di Al Zaytun nggak ada hotel, wisma tamu. Untuk wali santri yang datang," kata Panji Gumilang.
BACA JUGA:Hotel di Al Zaytun Diselidiki, Panji Gumilang Ingatkan Bupati Indramayu Masa Kampanye
Ia mengaku, fungsi bangunan seperti hotel, yang sudah terdapat resepsionis dan kamar, yang disebutnya wisma tamu itu, supaya wali santri tidak intervensi ke dalam asrama pelajar.
Meski Panji Gumilang tidak menyebutkan, apakah wali santri yang menginap di wisma itu dikenakan tarif seperti di penginapan pada umumnya.
Panji Gumilang mengakui di Ponpes Al Zaytun ada tempat menginap dan menolak jika wiswa itu disebut hotel.--
Ia mengklaim, cara yang ia gunakan merupakan sistem modern.
"Sehingga santri yang ingin bertemu orang tuannya datanglah ke wisma tamu. Itu sistem modern, jadi bukan hotel, wisma tamu," katanya.
BACA JUGA:TERBONGKAR! Ada Hotel di Komplek Al Zaytun, Pemkab Indramayu Bergerak
Panji pun mengingatkan kembali Bupati Indramayu Nina Agustina saat masih masa kampanye mencari dukungan dalam Pilkada Indramayu lalu.
"Padahal sebelum jadi bupati, takalah beliau menyampaikan visi dan misi ke Al Zaytun, didampingi ayahanda beliau (mantan Kapolri Da'i Bachtiar), syech terima di tempat itu," kata Panji Gumilang.
Saat kedatangan Nina itu, Panji Gumilang mengklaim sudah menyampaikan bila itu merupakan wisma tamu.
Panji Gumilang juga menyinggung, sejak pemilihan Bupati Indramayu, menjadi pemenang pilkada, hingga dilantik sebagai Bupati Indramayu, Nina belum perna berkunjung kembali ke Al Zaytun.