NII KW9 Makar, Mantan Kapolda Jabar: Dirikan Negara Dalam Negara, Konstitusi, Lambang Negara dan Bendera

Senin 10-07-2023,14:43 WIB
Reporter : RF
Editor : Zeri

 

"Karena kami memburu waktu pada waktu itu, tersangka kami serahkan ke kejaksaan dan langsung memenuhi syarat untuk P21, kemudian diajukan sidang, dan divonis cukup berat. Karena ada presiden, menteri dan sebagainya," bener Susno. 

 

BACA JUGA:NII Tak Masuk Daftar Organisasi Teroris, BNPT Sebut Al Zaytun Tak Bisa Dijerat UU Teroris

 

"Apakah ada kaitan dengan Al Zaytun? Pada waktu itu saya belum sampai kesana. Tetapi sudah mengarah ke sana, karena saya pindah tugas," sambung Susno. 

 

Hanya saja berkas penyelidikan yang mengarah kepada Al Zaytun, sudah disampaikan ke Baintelkam dan Bareskrim. Susno yakin Badan Intelijen Negara (BIN) sudah mengetahui keterlibatan Al Zaytun.

 

Namun mungkin belum dapat disimpulkan, bahwa 256 rekening milik Panji Gumilang itu digunakan untuk membiayai kegiatan makar. 

 

"Nah inilah tugas daripada aparat intelijen, baik intelijen kepolisian maupun intelijen BAIS (Badan Intelejen Strategis) atau pun intelijen Badan Nasional Penanggulangan Terorisme. Ini sudah sangat gampang sekarang, karana sudah ada PPATK," jelas Susno.

 

BACA JUGA:Awalnya Hanya 6 KW, Begini Sejarah Berdirinya NII KW9, Mulai Sesat Dipimipin Panji Gumilang 

 

Sejumlah kontroversinya membuat Panji Gumilang jadi perhatian publik. Pimpinan Ponpes Al Zaytun itu juga dituding telah terafiliasi dengan Negara IsIam Indonesia (NII). 

Kategori :