Setelah Malaikat Izrail pergi meninggalkan istana Nabi Sulaiman, Pemuda Cina tersebut berkata:
"Wahai nabinya Allah sesungguhnya aku menginginkan agar engkau berkenan memerintah angin untuk segera membawaku ke negeri Cina"
Mendengar permintaannya, Nabi Sulaiman pun langsung memerintahkan angin untuk membawanya ke Cina sesuai permintaannya itu.
Namun tak berselang lama, sekira beberapa hari kemudian Malaikat Izrail pun datang kembali menemui Nabi Sulaiman AS.
Kedatangan Malaikat Izrail memberikan kesempatan kepada Nabi Sulaiman AS untuk bertanya, tentang perihal yang menyebabkan sang malaikat menatap pemuda Cina tersebut
Atas pertanyaan tersebut Malaikat Izrail pun menjawab:
"Sesungguhnya aku diperintah oleh Allah di hari itu di negeri Cina, ketika aku melihat pemuda itu di sampingmu aku merasa heran mengapa ini bisa terjadi"
Lalu, Nabi Sulaiman menceritakan kepada Malaikat Maut saat sang Pemuda Cina tiba-tiba meminta diantarkan ke negeri Cina tersebut.
BACA JUGA:7 Ciri Malaikat yang Nyamar Jadi Manusia, Nomor 6 Sangat Mudah Dikenali
"Oh begitu aku hari ini sedang diperintah untuk mencabut nyawanya di negeri Cina ucap malaikat".
Pemuda tersebut ajalnya tertunda berkat melakukan silaturahmi pada saat malaikat datang.
Dilansir dari laman Wikipedia, Izrail adalah malaikat pencabut nyawa, dan salah satu dari empat malaikat utama selain Jibril, Mikail dan Israfil dalam ajaran Islam.
Nama Izrail tidak pernah disebut dalam Al Quran, meski begitu ia selalu disebut dengan Malak Al Mawt atau malaikat maut yang oleh sebagian kalangan identik dan sebagai Izrail.
Malaikat Izrail diciptakan oleh Allah SAW dalam keadaan yang serupa dengan malaikat Mikail, baik wajahnya, ukurannya, kekuatannya lisannya, dan sayapnya semuanya tidak kurang dan tidak lebih.