Mahasiswa jurusan Teknik Pertambangan ini mengakui, tugas seorang rektor pasti akan sangat sibuk.
Tapi tetap harus menyeduakan waktu untuk mahasiswa.
“Friendly lah, bisa diajak ngobrol oleh mahasiswa. Kami mahasiswa pengen bisa lebih dekat dengan rektor. Apa yang kami suarakan, bisa diterima dan diperjuangan. Minimal itu dulu. Insya Allah ke depan bagus,” imbuhnya.
Terlepas dari dua syarat itu, tetap saja, kecakapan memimpin, pendidikan yang tinggi, pengalaman dan prestasi jadi modal background seorang calon rektor Unsri.
BACA JUGA:Bina Darma Palembang Ikut Berpatisipasi Pada Program USMB Unsri Untuk Penerimaan Mahasiswa Baru
“Memang tidak mesti profesor. Tapi prestise profesor itu harus dimiliki oleh seorang rektor,” tambahnya.
Yang penting lain, mahasiswa ingin melihat gagasan yang dibawa para calon rektor nantinya.
Kalau prestasinya nol, kita juga kurang tertarik menjatuhkan pilihan,” tukas Azra. (nni)