Pendiri Mahad Al Zaytun tersebut mengungkapkan, dalam teorinya Indonesia memiliki 2 lembaga besar yang dapat saling mengontrol.
Yakni, lembaga kharismatik di dalamnya ada pendidikan dan lembaga politik yang di dalamnya juga ada partai politik hingga pemerintah.
Tugas dari lembaga kharismatik adalah mengontrol lembaga politik. Salah satunya dengan gagasan yang dikemukakan.
BACA JUGA:Konten Kreator Ini Ungkap Panji Gumilang Sedang Berkamuflase Dibalik Rasa Nasionalisme, Benarkah?
Adapun gagasannya mengenai sistem pemerintahan di Indonesia adalah bagian dari kontrol dari lembaga kharismatik yang disampaikan dalam konteks gagasan.
Dia yakin, dengan memperpendek alur koordinasi pemerintahan itu, pembangunan akan lebih cepat dan tepat sasaran.