MARAH BESAR! UAS Sebut Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Indramayu Antek Yahudi, Minta Aparat Bertindak
SUMEKS.CO - Ustaz Abdul Somad (UAS) tampaknya begitu geram dengan Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu, Panji Gumilang.
Betapa tidak, dari sikap dan ucapannya, Panji Gumilang, begitu tampak mengagung-agungkan Israel.
Karena sikap dan ucapan Panji Gumilang, yang begitu mengistimewakan Israel, membuat UAS menyebut Pimpinan Ponpes Al Zaytun Indramayu ini sebagai antek Yahudi. BACA JUGA:Geger! Ustaz Abdul Somad Sampai Berlinang Air Mata Patahkan Argumen Panji Gumilang Al Zaytun Soal Israel Oleh karena itulah, UAS meminta kepada polisi untuk menangkap Panji Gumilang. "Ini orang mesti ditangkap ini, antek Yahudi. Kita ini Ahlus Sunnah Waljama'ah," tegas UAS saat mengisi sebuah acara seperti dikutip SUMEKS.CO dari kanal Youtube @HERRI PRAS, Jumat, 19 Mei 2023. Menurut UAS, yang dimaksud dengan Ahlus Sunnah Waljama'ah adalah ada tiga hal. Yakni, dalam bidang akidah dia disusun oleh Abu Al Hasan Al 'Asy'ad. Kemudian, dalam bidang fikih mengikuti Imam Hanafi, Imam Maliki, Imam Syafi'i, dan Imam Hambali. BACA JUGA:MAKIN NYELENEH! Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun Mau Bikin Pesantren Khusus Umat Kristiani "Kebetulan guru-guru kita mengikuti Mazhab Syafi'i," ungkapnya. Lalu dalam bidang tasawuf, tazkiyatunnas, dan akhlak, mengikuti apa yang disusun oleh Abdul Hamid Al-Ghazali atau Imam Ghazali. "Sebagai pengikut Ahlus Sunnah Waljama'ah, ketika kita menemukan ada penyimpangan, maka wajib ditangkap dan diadili," katanya. Sebagaimana diketahui, Ponpes Al Zaytun Indramayu menganut Mazhab Bung Karno dan Soeharto, bukan mengabut mazhab para ulama Islam. Panji Gumilang pernah mengatakan bahwa tidak level mengikuti ulama-ulama yang ada. BACA JUGA:Meski Nyeleneh! Berikut Biaya yang Harus Dikeluarkan untuk Mondok Di Ponpes Al Zaytun, Pakai Dollar Gaes "Kalau dengan Bung Karno saya pernah salaman, sekitar kelas 3 SD," ucap Panji Gumilang di suatu kesempatan. Ponpes Al Zaytun Indramayu juga tidak mengutip Hadist, melainkan Al-Quran. Menurut Ponpes Al Zaytun Indramayu, Al-Quran itu merupakan kumpulan perkataan Nabi Muhammad SAW. Hal itu terungkap saat seorang khatib Salat Jumat di Ponpes Al Zaytun Indramayu menyebutkan bahwa Qoola Rasulullah, yang seharusnya Qoolallahu ta'ala terhadap Al-Quran tersebut. Dalam kesempatan tersebut, UAS juga mengingatkan kepada para orang tua supaya tidak memasukkan anak-anak mereka, karena melihat bangunan pesantren tersebut megah dan ternyata sesat. *