"Dugaan sementara penyebabnya karena korsleting listrik. Beruntung dalam peristiwa ini tidak ada korban baik dari sisi truk maupun warga sekitar. Hanya kerugian materiel, kurang lebih Rp50 Juta," tukasnya.
Sementara itu, Iwan sang supir mengatakan truk membawa ubi rambat tersebut berasal dari Pagaralam, dengan berat sekitar 8000 kg.
"Kalau apinya berasal dari bagian mesin, pas disiram api membesar. Lalu api berhasil dipadamkan setelah dibantu warga sekitar," pungkasnya.(*)