H-9 Lebaran 2023, Tol Palembang-Kayuagung Masih Banyak Tambal Sulam
KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - H-9 Hari Raya Idulfitri 2023, rombongan Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo memantau langsung sejumlah ruas jalan tol yang ada di Sumsel.
Kapolda memantau mulai pintu masuk tol Keramasan, Kayuagung-Palembang, Kamis 13 April 2023 siang.
Pantauan SUMEKS.CO, masih terdapat sejumlah aspal yang masih rusak di ruas jalur Palembang-Kayuagung.
Di titik Km 354 hingga Km 359 persisnya tampak jelas tambal sulam.
BACA JUGA:Kapolda Sumsel Pantau Jalur yang Akan Dilalui Pemudik Lebaran 2023
Sejumlah pekerja dan alat berat AMP yakni (Aspal Mixing Plant) juga masih berada di lokasi.
Belum terlihat kepadatan kendaraan pemudik yang melintas di tol Palembang-Kayuagung atau sebaliknya pada H-9 Idulfiri atau hari ke 21 Ramadan.
Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK dan jajaran memantau jalur yang akan dilalui pemudik pads Lebaran Idulfiri 2023.
Berangkat dari Mapolda Sumsel, Kapolda bersama jajaran dengan mengendarai mobil bus Kamis 13 April 2023 sekitar pukul 10.30 WIB.
BACA JUGA:Pemudik Lebaran Waspada Titik Rawan 3C, Bisa Beristirahat di 80 Pos yang Disebar di Sumsel
Adapun jalur yang akan dipantau mulai dari pintu masuk Tol Keramasan Kertapati Palembang.
Tol Kayuagung-Palembang, perbatasan tol Kayuagung-Lampung.
Kapolda juga direncanakan akan melihat langsung tol Indralaya-Prabumulih.
Sebelumnya, Polda Sumsel petakan 48 titik rawan kemacetan dan 44 titik rawan kecelakaan di 17 kabupaten/kota di Sumatera Selatan selama arus mudik-balik Lebaran Idul Fitri 2023.
Hal tersebut sebagai antisipasi mengingat jumlah pemudik Idul Fitri tahun ini yang masuk dan keluar di Sumsel diprediksi akan meningkat signifikan dibandingkan tiga tahun lalu.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Rachmad Wibowo menyampaikannya dalam rakor lintas sektoral menjelang kesiapan Operasi Ketupat Musi 2023, Selasa 11 April 2023 di Aula lantai tujuh Gedung Presisi Mapolda Sumsel.
"Sekitar 124 juta pemudik yang akan melakukan pergerakan ke Pulau Sumatera dan Jawa tahun ini," kata Kapolda.
Untuk itu, Polda Sumsel sudah memetakan sejumah titik rawan kemacetan yang sangat sering terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Sumatera selama arus mudik-balik Lebaran Idul Fitri 2023.
BACA JUGA:Pemudik Wajib Baca, Pemerintah Diskon Tol Trans Sumatera
Kapolda menyebutkan penyebabnya, antara lain jalan yang sempit dan jalan rusak, meningkatnya volume kendaraan, kecelakaan, termasuk pasar tumpah.
Sebagai contoh, kemacetan parah yang pernah terjadi di Kawasan Betung, Kabupaten Banyuasin dan Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin pada April 2022 lalu.
Jalur yang dlintasi pemudik ini merupakan jalur tercepat untuk sampai ke perbatasan Sumsel dengan Jambi.
"Tidak ada jalan alternatif yang lain. Sembilan hari sebelum Lebaran 2022 lalu, kemacetan parah yang mengular hingga 10 kilometer selama beberapa hari,” ungkap Kapolda.
BACA JUGA:Dilarang Lewat Pelabuhan Merak, Pemudik Sepeda Motor ke Sumatera Dialihkan ke Rute Ini
Harapan Kapolda, jajaran Polres harus berpikir kreatif untuk mengatasi kerawanan kemacetan tersebut.
Mantan Kapolda Jambi ini menambahkan, kerawanan lain yang harus diantisipasi yakni kerawanan kerumunan (crowd crushed).
“Seperti di daerah wisata, atau ancaman terorisme, kejahatan konvensional, kenaikan harga pangan, dan lain sebagainya," tutup Kapolda.(*)