BACA JUGA:Rasulullah Paling Dermawan Saat Bulan Ramadan, Berikut Penjelasannya
5. Apabila mendengar suara telepon berbunyi, segera matikan dan tidak membatalkan shalat.
Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam bersabda :
“Dianjurkan menghilangkan segala yang mengganggu orang yang shalat dengan cara apapun, agar dapat menjaga untuk selalu khusyuk”. (Fathul Bari, 2/389)
6. Pastikan shaf shalat rapat dan lurus. Hukumnya wajib. Imam bertanggung jawab untuk merapatkan dan lurusnya shaf.
BACA JUGA:Catat, ini Imam-Khatib Salat Ied Idulfitri di Masjid Agung Palembang
Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam bersabda :
“Luruskan shaf kalian, karena meluruskan shaf bagian dari kesempurnaan shalat”. (HR. Muslim)
7. Ikuti semua gerakan imam. Tidak boleh mendahului atau terlalu telat dari gerakan imam.
Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam bersabda :
“Imam ditunjuk untuk diikuti makmum. Karena itu, janganlah menyelisihi imam. Apabila dia rukuk maka rukuklah, apabila dia itidal ucapkan rabbana lakal hamdu dan apabila sujud maka sujudlah”. (HR. Bukhari dan Muslim)
BACA JUGA:Putra KH Nawawi Dencik Jadi Imam Salat Tarawih Masjid Agung Palembang
8. Rasulullah memberikan ancaman keras bagi orang yang mendahului gerakan imam.
Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam bersabda :
“Tidak takutkah kalian, ketika kalian mengangkat kepala (bangkit) sebelum imam, maka akan Allah jadikan kepalanya seperti kepala keledai atau bentuknya seperti bentuk keledai”. (HR. Bukhari dan Muslim)
9. Apabila imam lupa gerakan shalat makmum mengingatkannya dengan membaca Subhanallah bagi laki-laki dan menepukan tangan bagi wanita.