Kian Panas, Amerika Serikat Nyatakan Dukungan Terhadap Israel, Lebanon Dilanda Kegamangan
SUMEKS.CO - Lebanon dilanda kegamangan. Hal itu setelah Amerika Serikat (AS) menyatakan dukungannya terhadap Israel untuk menyerang balik Lebanon.
Konflik kembali memanas antara Israel dan Lebanon. Kali ini, Israel mendapatkan dukungan dari sekutunya AS yang siap membantu menggempur Lebanon.
Dikutip dari berbagai sumber, AS ikut terganggu dengan adanya serangan yang dilancarkan Lebanon ke Israel.
Menurutnya serangan yang dilakukan Lebanon ke Israel merupakan perbuatan yang tak bisa ditolerir.
"Menargetkan warga sipil tak berdosa merupakan perbuatan yang tak masuk akal," ungkap Juru Bicara Departemen Luar Negeri, Vedant Patel.
Vedant Patel menilai, serangan roket yang dilakukan Lebanon terhadap Israel akan menambah kekacauan dan meningkatkan potensi konflik semakin memanas.
"Peluncuran serangan roket itu sangat berisiko meningkatkan potensi konflik bagi kedua belah pihak," tuturnya.
BACA JUGA:Perang Diujung Tanduk, Lebanon Gamang Setelah Amerika Serikat Nyatakan Dukungan Terhadap Israel
Tak hanya itu, Presiden AS Joe Biden meminta Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu untuk membatalkan dan melemahkan semua lembaga peradilan serta dapat membalas serangan yang lebih maksimal ke Lebanon.
Diketahui, Israel sebelumnya menyerang warga Palestina dan meluluhl antahkan tempat ibadah di Masjid Al Aqsa ada Rabu 5 April 2023.
Mengetahui hal itu, Lebanon kemudian megirimkan roket guna membalas serangan Israel tersebut. Serangan roket itu dilancarkan Lebanon pada Jumat 7 April 2023.
Seolah tak tinggal diam, Israel kembali membalas Lebanon dengan tembakan rudal sebanyak enam kali di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Detik-detik 34 Rocket Lebanon Hantam Kota Israel, Iron Dome Kewalahan, Gaza Kian Mencekam