Harga Ayam Ras Naik Signifikan, Pedagang Anggap Biasa
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Harga daging ayam ras mengalami kenaikan signifikan yakni Rp33 ribu per kilogram, per Senin 10 April 2023 pagi.
Padahal harga daging ayam ras semula Rp23 ribu pada minggu lalu. Untungnya, kenaikan signifikan harga daging ayam ras tidak diikuti dengan telur.
Telur ayam ras tetap bertahan pada harga stabil, yakni Rp26 ribu per kilogram sejak minggu lalu. Biasanya harga telur ayam ras dapat mengalami kenaikan jika harga daging ayam ras meningkat signifikan.
Harga stabil juga terjadi pada komoditas bawang merah yakni Rp32 ribu per kilogram sejak minggu lalu.
Adapaun beberapa harga komoditas cabai mengalami penurunan harga. Seperti cabai merah keriting semula Rp28 ribu per kilogram sejak minggu lalu. Kini menjadi Rp25 ribu per kilogram.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Harga Ayam-Telur di Palembang Turun
Begitu juga harga cabai rawit naik, pada minggu lalu Rp50 ribu per kilogram, kini menjadi Rp35 ribu per kilogram.
Begitu juga cabai burung mengalami penurunan harga semula Rp40 ribu per kilogram pada minggu lalu, kini Rp35 ribu per kilogram.
Harga bahan pokok tersebut di berbagai pasar tradisional seperti Pasar Palimo, Pasar Soakbato, Pasar Gubah, dan Pasar Perumnas Sako Palembang per hari ini.
Mengenai harga komoditas tersebut, Pedagang Pasar Palimo Palembang, Yati membenarkan harga bahan pokok dan sayur mayur mengalami kenaikan dan penurunan pada komoditas tertentu, terutama cabai.
"Cabai hari ini kompak turun semua. Turunnya mulai dari Rp2.000 sampai Rp5.000," ungkapnya kepada SUMEKS.CO.
BACA JUGA:Harga Telur Ayam di Palembang Naik, dari Rp25 Ribu Menjadi Rp28 Ribu
Sementara itu, pedagang ayam ras di Pasar Perumnas Sako, Ruri menjelaskan naik turunnya harga ayam ditentukan karena pakan ayam, dan hasil panen. Selain itu juga karena menjelang hari-hari besar atau libur nasional, seperti Idulfitri mendatang.
"Daging ayam ras hari ini naik signifikan, ini dikarenakan beberapa minggu menjelang Lebaran memang biasanya seperti ini, kita harapkan bersama semoga tidak naik lagi hingga mencapai Rp35 ribu, daya minat masyarakat menurun kecuali kalau mendekati lebaran karena kebutuhan meningkat," tukasnya.