Ingat.....Tol Indralaya-Prabumulih Belum Ada SPBU, Kendaraan Sebaiknya Isi BBM Diluar Sebelum Melintas
OGAN ILIR, SUMEKS.CO - Tol Indralaya-Prabumulih memang akan dibuka 15 April 2023 dengan status fungsional. Artinya, berbagai fasilitas belum lengkap di Tol Indralaya-Prabumulih ini.
Salah satunya, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) belum tersedia di Tol Indralaya-Prabumulih. Tentu ini harus menjadi perhatian bagi para pengguna jalan tol.
Jangan sampai, ketika melintas di Tol Indralaya-Prabumulih malah pengguna tol mengalami kejadian tidak mengenakkan, lantaran kendaraan yang ditumpangi kehabisan BBM.
Untuk itu, PT Pertamina Patra Niaga Sumbagsel menyarankan kepada pengguna jalan Tol Indralaya-Prabumulih supaya memastikan bahwa kendaraan mereka full BBM, sebelum melintasi Tol Indralaya-Prabumulih.
BACA JUGA:Lewat Tol Indralaya-Prabumulih, Perjalanan Palembang Menuju Prabumulih Hanya Memakan Waktu 1 Jam
Sales Area Manager Retail Wilayah Sumsel Pertamina Patra Niaga Sumbagsel, Sadli Ario Priambodo mengatakan, Pertamina akan memasang imbauan berupa spanduk di jalan-jalan sebelum masuk Tol Indralaya-Prabumulih.
"Upaya ini mengantisipasi adanya kelalaian para pengemudi yang lupa mengisi BBM kendaraan mereka," ungkap Sadli, Sabtu, 8 April 2023.
Sebagaimana diketahui, Tol Indralaya-Prabumulih akan dioperasikan secara fungsional pada 15 April hingga 30 April 2023 mendatang atau untuk melayani pemudik pada arus mudik dan arus balik Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriyah.
Tol Indralaya-Prabumulih ini memiliki main road sepanjang 64,5 kilometer yang menghubungkan Simpang Indralaya Kabupaten Ogan Ilir ke Kota Prabumulih.
Untuk melintasi Tol Indralaya-Prabumulih, pengguna tol harus masuk terlebih dahulu ke Tol Palembang-Indralaya. Pasalnya, Tol Indralaya-Prabumulih ini terintegrasi dengan ruas Tol Palindra sepanjang 22 Kilometer.
EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero), Tjahjo Purnomo mengatakan, pihaknya terus mengebut pekerjaan sebelum dibuka pada 15 April 2023 mendatang.
"Meskipun terkadang cuaca yang menjadi kendala kita di lapangan, namun kita memiliki metode tersendiri untuk menanggulanginya," tutupnya.(*)