Begitu juga masyarakat Banyuasin.
“Saya kira TV rusak atau antenanya patah. Ternyata tidak. Saya tanya sama tetangga juga sama,” kata Reni, Kecamatan Banyuasin III, Kelurahan Mulya Agung.
Siangnya baru dapat penjelasan kalau siaran TV analog sudah dimatikan.
BACA JUGA:Masyarakat Kabupaten OKI Terima STB TV Gratis dari Kemenko PMK dan Kemenkominfo
BACA JUGA:Masyarakat Terima STB TV Gratis
“Katanya harus beli alat khusus. Walau harganya cuma ratusan ribu, tapi sekarang ini ekonomi lagi sulit. Uang itu lumayan berharga,” cetusnya.
Kepala Diskominfo Banyuasin, Salni Fajar melalui Kabid Aptika, Gusti mengatakan, sebanyak 16.162 STB dibagikan kepada masyarakat.
“Itu sesuai kuota untuk Banyuasin, ” katanya.
Jumlah alokasi STB itu pembagian dari pemerintah pusat. Bukan usulan Pemda.
BACA JUGA:Masyarakat Kabupaten OKI Terima STB TV Gratis dari Kemenko PMK dan Kemenkominfo
BACA JUGA:Masyarakat Terima STB TV Gratis
“Data penerima STB dari pusat langsung ke vendor,” imbuhnya.
Pihak vendor yang langsung membagikan kepada warga dengan pendampingan Dinas Kominfo serta PMD Banyuasin.
Verifikasi warga yang berhak menerima dilakukan jajaran camat, kepala desa hingga RT.
Kepala Diskominfo Sumsel H Achmad Rizwan SSTP MM mengatakan, berdasarkan review kesiapan ASO pada 29 Maret 2023 lalu.
BACA JUGA:Masyarakat Kabupaten OKI Terima STB TV Gratis dari Kemenko PMK dan Kemenkominfo