Lokasinya di Jalan Jendral Sudirman areal depan SMPN3 Lubuklinggu dan MAN 1 Lubuklinggau.
Dalam video berdurasi 0,38 menit, memperlihatkan seorang polisi memberikan kunci sepeda motor kepada emak-emak itu.
Terdengar suara seorang emak-emak dan seorang pria, yang komplain soal anaknya yang ke sekolah namun ditilang.
“Om tau dak kau yo om. Kau polisi suruh jago anak sekolah. Siapo namo kau. Kau kemarin minta duet 200 ke anak aku. Rekaman ado, hati-hati kau yo,” jelas emak-emak itu seperti dikutip dari Linggaupos.co.id.
Tampak seorang pria membuka rompi yang digunakan polisi tersebut, dengan tujuan hendak memaksa melihat namanya.
Dalam video lain, tampak emak-emak ini mendatangi dan mendekati oknum polisi saat hendak mengendarai sepeda motor.
“Buka helm kau,” katanya. Namun polisi yang sedang mengendarai sepeda motor itu menolak.
Dalam video yang diposting tersebut, ada tiga polisi yang didatangi emak-emak tersebut, yang dibelakangnya juga terdengar suara seorang pria.
BACA JUGA:Awas! Pencuri Handphone Modus Minta Sumbangan Beraksi di Palembang, Salah Satu Pelakunya Emak-emak
“Kau nak balek, ini nah tukang tilang anak sekolah. Ini nah sikok lagi, galak nilang anak sekolah. Anak sekolah ditilang terus. Ini nah mukonyo, dak berani dio, takut,” cetus emak-emak itu lagi.
“Kebiasaan anak sekolah ditilang, katek duet anak sekolah. Sangu cuma 15 ribu, kamu tilang, utak kamu dimano. Dio dak galak noleh, malu dio nah,” tambahnya lagi.
Emak-emak tadi mengaku kesal karena bolak balik mengurus anaknya ditilang. “Berapo kali aku bolak-balik, dak mikir, anak aku minta surat tilang dak kau masih”.
Dan emak-emak tadi mengancam akan memviralkan polisi yang melakukan tilang tersebut. Dia juga meminta kunci sepeda motor anaknya dikembalikan.
BACA JUGA:Isu Penculikan Anak Sampai di Empat Lawang, Emak-emak Resah, Kapolsek Minta Warga Saring Informasi
“Kunci dikasih atau kuviralin, anak sekolah ditilang. Minta surat tilang tidak dikasih, apo maksudnyo,” katanya lagi.