Ketinggian air sampai pukul 09.00 hari ini, lanjut Idil Adha, mencapai 80 cm. Sehingga rumah warga berbentuk permanen, terendam air. Bagi warga yang rumahnya berbentuk panggung, banjir tidak masalah.
“Rata-rata rumah warga di desa kami berbentuk permanen atau beton,” terangnya.
Dampak dari banjir, tambah Idil Adha, ada 200 KK pemilik warga desanya yang terendam. Untuk sementara, warga mengungsi ke balai desa atau rumah warga yang berbentuk panggung.
“Warga kita ungsikan ke tempat lebih tinggi,” katanya.
BACA JUGA:Pondok Lesehan Pagar Lematang Lahat Ikut Hanyut Diterjang Banjir Bandang
Dia bersyukur banjir yang melanda Desa Pelajaran, tidak menyebabkan korban jiwa. Warga keburu bangun dan ketinggian air tidak mencapai 1,5 meter. “Kalu ayek (air) tinggi, bahaye,” pungkasnya.(*)