PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang terus melakukan monitoring harga dan stok sembako hingga memasuki bulan Ramadan 1444 Hijriah.
Hal itu diungkapkan, Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda kepada SUMEKS.CO, di Jl Sukamto Lr Masjid RT 003, Kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur III, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, Kamis 9 Februari 2023.
"Menjelang Ramadan, kita terus melakukan monitoring harga dan stok sembako, terutama minyak goreng. Biasanya menjelang hari besar apalagi Ramadan akan marak naiknya harga sembako," kata Dinda, -panggilan Fitri anti Agustinda-.
Fitrianti Agustinda menjelaskan, Pemkot Palembang melakukan monitoring harga dan stok minyak goreng sejak beberapa hari lalu untuk memastikan harga tidak naik signifikan.
BACA JUGA:Meski Stok Banyak, Harga Sembako Jelang Ramadhan di OKI Dipastikan Naik
"Kita mengontrol dan memantau harga agar tidak naik signifikan," jelasnya.
Menurut Fitrianti Agustinda, biasanya jika ada satu sembako naik, maka bahan pokok lainnya akan mengikuti.
"Oleh karena itu kita terus mengawasi jangan sampai ini tidak terkendali. Jadi ini bagian dari pengendalian dan pengawasan saja," ucapnya.
Kendati demikian Fitrianti Agustinda menyebutkan, hasil dari monitoring bersama Dinas Perdagangan Kota Palembang bahwa tidak ada masalah.
BACA JUGA:Ini Update Harga Sembako di Palembang
"Sebenarnya ini tidak ada masalah. Kalaupun kemarin kita datang, hanya bagian dari kenaikan harga migor oleh oknum tertentu. Itu karena mereka mencuri start yang berkaitan dengan keterlambatan kedatagan stok migor ini selama satu minggu. Hanya itu saja, dan sekarang sudah baik, lancar, dan bahkan dari Bulog menyampaikan kebutuhan stok aman hingga Ramadan," tukasnya.