Oknum Perawat yang Gunting Jari Kelingking Bayi Ternyata Sudah 18 Tahun Bekerja, Langsung Dinonaktifkan

Sabtu 04-02-2023,16:46 WIB
Reporter : Deny Wahyudi
Editor : Edward Desmamora

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Bayi perempuan berusia 8 bulan yang jari kelingking tangannya digunting oleh oknum perawat RS Muhammadiyah Palembang saat ini masih masih dalam pemulihan setelah dilakukan operasi.

Pihak RS Muhammadiyah Palembang juga telah mengambil langkah tegas yakni menonaktifkan oknum perawat berinisial DN yang merupakan pegawai tetap RS Muhammadiyah Palembang.

“Oknum tersebut sudah 18 tahun bekerja sebagai perawat," kata Wakil Direktur Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) dan Sumber Daya Manusia (SDM) Muksin di RS Muhammadiyah Palembang, Sabtu 4 Februari 2023. 

Muksin menegaskan, akibat kejadian kelalaian oknum perawat tersebut sudah dinonaktifkan sementara. 

BACA JUGA:RS Muhammadiyah Palembang Akui Kelalaian Oknum Perawat yang Gunting Jari Kelingking Pasien Bayi 8 Bulan

"Intinya, kami akan proses oknum perawat tersebut dengan komite medik RS Muhammadiyah Palembang," ujar Muksin. 

Muksin mengatakan, pihak RS Muhammadiyah Palembang sebelumnya menerima pasien bayi tersebut dengan kondisi demam. 

“Pasien bayi tersebut berobat dan dirawat menggunakan layanan umum bukan BPJS,” kata Muksin kepada awak media, Sabtu 4 Februari 2023. 

Pascaoperasi, bayi langsung dipindahkan ke ruang perawatan VIP dan langsung dijaga ketat tiga perawat serta dokter spesialis.

BACA JUGA:Jari Kelingking Bayi 8 Bulan Putus Digunting, Bapak Laporkan Oknum Perawat RS Muhamadiyah Palembang ke Polisi

"Selama perawatan, ada tiga orang perawat dan dokter untuk memantau perkembangan pemulihan bayi," ujar Muksin. 

Sebelumnya, Wakil Direktur Al Islam dan ke Muhammdiyah'an (Aik) dan Sumber Daya Manusia (SDM) Muksin mengakui kesalahan oknum perawatnya yang memotong jari pasien bayi berusia 8 bulan di RS Muhammadiyah Palembang. 

Jari kelingking tangan kiri seorang bayi perempuan itu terpotong gunting oleh oknum perawat berinisial D akibat kelalaian. 

"Kami pihak rumah sakit langsung mengambil tindakan terhadap seorang bayi dan melakukan tindakan operasi," kata Muksin di RS Muhammadiyah Palembang, Sabtu 4 Februari 2023. 

BACA JUGA:Nyaman Ditiduri Bos Bakso di OKU Selatan, Oknum Karyawati Bisa Bangun Rumah, Suami Marah Tapi Tak Buat Laporan

Kategori :