Pembuang Orok Bayi 4 Bulan Dihujat Netizen, Didoakan Tak Bisa Hamil Lagi, Tega Membuang yang Tak Berdosa

Jumat 20-01-2023,14:50 WIB
Editor : Julheri

"Karena bisa kita lihat sendiri, janin tersebut sudah memiliki organ dan organnya pun utuh saat ditemukan," ungkap Launa R Munazat. 

Sementara, Kapolsek SU I Palembang Kompol A Firdaus mengatakan terkait perkembangan penyelidikan kasus ini. 

BACA JUGA:Orok Berumur 4 Bulan Ditemukan dalam Kardus di Belakang Kosan Mahasiswi 

BACA JUGA:Orok 4 Bulan di Belakang Kosan Mahasiswi, Urkes Polrestabes Palembang: Diduga Ada yang Bantu Mengeluarkan 

"Hingga kini, anggota kami masih dalam penyelidikan guna mencari ibu yang membuang janin tersebut," ujarnya. 

Diberitakan sebelumnya, warga Jalan A Yani, Lorong H Umar, Kelurahan 9-10 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I, Palembang dihebohkan dengan penemuan sebuah orok di belakang sebuah kosan Mahasiswi, Rabu 18 Januari 2023 sekitar pukul 14.23 WIB. 

BACA JUGA:Orok Berumur 4 Bulan Ditemukan dalam Kardus di Belakang Kosan Mahasiswi 

BACA JUGA:Orok 4 Bulan di Belakang Kosan Mahasiswi, Urkes Polrestabes Palembang: Diduga Ada yang Bantu Mengeluarkan 

Sementara, Ketua RT 39, Evi (38) membenarkan telah adanya penemuan orok bayi. 

"Ya pak, ada kos-kosan di depan TKP. Namun saya tidak tahu siapa yang membuang kardus berisikan orak bayi ini, Nanti salah sangka," ungkap Evi. 

Selain itu, piket fungsi Reskrim, Inafis Polrestabes, Palembang dan Polsek SU I, mendapati adanya penemuan itu langsung mendatangi TKP. 

"Begitu kita mendapatkan kabar ada penemuan janin itu kita langsung ke TKP, melakukan olah TKP dan mengambik keterangan saksi-saksi di lapangan, guna penyelidikan lebih lanjut," jelas Kapolsek SU I Palembang Kompol Firdaus. 

BACA JUGA:Orok Berumur 4 Bulan Ditemukan dalam Kardus di Belakang Kosan Mahasiswi 

BACA JUGA:Orok 4 Bulan di Belakang Kosan Mahasiswi, Urkes Polrestabes Palembang: Diduga Ada yang Bantu Mengeluarkan 

Ditambahkan Firdaus, untuk siapa atau terduga yang membuang orok tersebut masih dalam penyelidikan. 

"Intinya, kami dalam penyelidikan lebih lanjut," tegas Firdaus.(*)

Kategori :