PALEMBANG, SUMEKS.CO - Lampu Merah Simpang Jalan Macan Lindungan, Kecamatan IB I Palembang mulai Rabu besok hingga kurang lebih satu bulan ke depan akan ditutup.
Penutupan jalan tersebut, karena akan dilakukan Rigid Pavement (pengerasan menggunakan semen) sejak Rabu 18 Januari 2023 hingga 15 Februari 2023 atau hampir selama satu bulan ke depan.
Untuk itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sumatera Selatan akan menurunkan sebanyak 12 personel.
"Untuk mengatur ketertiban, Dishub Provinsi Sumsel ikut mendukung dan menurunkan personil back-up di lapangan," kata Kepala Dinas Perhubungan Sumsel Ari Narsa ketika dihubungi SUMEKS.CO, Selasa 17 Januari 2023 malam.
Ari Narsa menjelaskan, 12 personel Dishub Sumsel akan turut metertibkan lalu lintas di Simpang Macan Lindungan dan jalan alternatif.
Adapun jalan alternatif yang nantinya diarahkan yakni, dari Jalan Alamsyah Ratu Prawiranegara dan Macan Lindungan yang akan mengarah ke Jalan Parameswara dialihkan putar balik atau di U-Turn Jalan Soekarno-Hatta atau maju hingga ke dekat Sekolah Harapan Baru, lalu belok ke kanan.
Kemudian, pengguna jalan dari Jalan Prameswara menuju ke Jalan Soekarno-Hatta dan Macan Lindungan, dialihkan melalui Jalan Alamsyah Ratu Prawiranegara ke U-Turn atau maju sampai belokan dekat Indomaret.
"12 personel akan diturunkan ke berbagai tempat," jelasnya.
BACA JUGA:Aksinya Viral di Medsos, Seorang Pungli di Simpang Macan Lindungan Ditangkap Jatanras
Diketahui, pelaksanaan Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) dalam Kegiatan Preservasi Jalan Lintas Timur Sumatera di Provinsi Sumatera Selatan memungkinkan akan mengganggu arus lalu lintas di kawasan tersebut.
Proyek KPBU AP Sumsel total jalan yang akan diperbaiki sepanjang 29.87 Km ini akan berakhir Agustus 2023. Dengan rincian Jalan Srijaya Raya sepanjang 6,3 kilometer, dan Jalan Mayjen Yusuf Singadekane 5,2 kilometer.
Lalu, Jalan Letjen H Alamsyah Ratu Prawiranegara sepanjang 3,15 kilometer, Jalan Soekarno-Hatta sepanjang 8,32 kilometer.
Selanjutnya, jalan akses Terminal Alang-alang Lebar sepanjang 4 kilometer dan Jalan Sultan Mahmud Badaruddin II sepanjang 2,9 kilometer.(*)