Nataru Kemudian dilanjutkan ke Pertashop 3P.46109 Kecamatan Ciheras, Kabupaten Tasikmalaya. Dalam kegiatan Management Walkthrough (MWT) ini, Erry Widiastono didampingi SVP Logistics Integritation & Optimization Pertamina Arief Kurnia Risdianto, Executive General Manager (GM) Regional Jawa Bagian Barat Waljiyanto.
Selain itu, juga turut mendampingi jajaran tim manajemen terkait dari Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB) dan manajemen Sales Area Bandung.
Erry Widiastono mengatakan suplai dan pendistribusian energi di jalur Pansela telah siap dengan baik. Meski demikian, dia mengingatkan pentingnya mewaspadai kondisi alam yang saat ini tidak terduga.
Melihat kondisi cuaca saat ini, saya juga menitipkan untuk mewaspadai segala kemungkinan terkait kondisi alam yang tak terduga,” pesan Erry.
Executive General Manager Regional Jawa Bagian Barat (JBB), Waljiyanto menyampaikan kesiapan Regional JBB dalam menghadapi Nataru 2023, baik di kawasan wisata hingga wilayah dengan potensi bencana.
"Kami di regional Jawa Bagian Barat tentu melakukan apa yang kami sebut Siaga 1," tegas Waljiyanto. Dia menyebutkan pihaknya fokus di dua tempat, yakni kawasan wisata dan wilayah yang berpotensi ada bencana.
"Di kawasan wisata yang belum ada outlet telah ditempatkan SPBU modular dan juga motorist,” terangnya.
Untuk wilayah Sukabumi, kata Waljiyanto, Pertamina telah menyiapkan agen & pangkalan siaga di Rayon I Sukabumi sebanyak 55 agen. Kemudian 165 pangkalan dan Rayon II Sukabumi sebanyak 43 agen dan 129 pangkalan.
Turut disiapkan juga SPPBE Siaga di Rayon I Sukabumi sebanyak 7 SPPBE PSO dan 1 SPPBE NPSO, serta di Rayon II Sukabumi sebanyak 5 SPPBE PSO dan 1 SPPBE NPSO.
Selain itu, Satgas Nataru SAM Retail Sukabumi telah menyiapkan 11 motoris, 3 SPBU PDS dan 8 SPBU Kantong serta 8 unit Pertashop. Di wilayah Bandung, Pertamina juga telah menyiagakan 10 Unit SPBU dan 15 Unit Pertashop.
Sementara di Banten menyiagakan 4 unit SPBU dan 2 unit Pertashop. Secara keseluruhan Satgas Nataru JBB telah menyiagakan 22 unit SPBU dan 25 unit Pertashop. Satgas Nataru dibentuk sejak 15 Desember 2022 hingga 8 Januari 2022, melibatkan Tim Holding-Subholding Pertamina serta instansi terkait.
Tim Satgas Nataru telah siaga di jalur strategis dan wisata untuk memastikan keandalan pasokan dan layanan BBM, LPG. (*)