PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pekan Paralympic Pelajar Provinsi Sumsel perdana digelar. Diikuti 143 peserta dari 15 kontingen se-Sumsel dan bakal menggelar lima cabang olahraga yakni, Bulutangkis, Atletik, Catur, Renang, dan Tenis Meja.
Gubernur Sumsel H Herman Deru mengatakan, Pekan Paralympic Pelajar ini menunjukkan keseriusan Pemprov Sumsel guna menjaring atlet muda berprestasi di Sumsel. Kegiatan ini juga dalam rangka mempersiapkan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) yang bakal diadakan di Sumsel tahun depan.
"Pemprov Sumsel selalu mengedepankan prestasi para atlet dengan menggelar beberapa event olahraga," kata Herman Deru usai membuka Pekan Paralympic Pelajar Sumsel, di GOR Dempo Jakabaring Sport Center (JSC) Palembang, Senin 26 September 2022.
BACA JUGA:Hadiri Pelantikan HNSI, ini Pesan Herman Deru
Dikatakan Deru, memelihara prestasi merupakan spirit yang harus ditunjukkan oleh semua kalangan masyarakat, khususnya di bidang olahraga. Hal ini butuh kesinambungan antargenerasi agar dapat terwujud.
"Butuh kesinambungan guna membangun semua ini," ujarnya.
Selain itu, Deru juga menginstruksikan kepada Dinas Pendidikan Sumsel agar mendata sekolah yang mempunyai siswa berbakat dalam bidang olahraga. Harapannya, dengan siswa yang berprestasi di sekolah dapat menjadi atlet ke tingkat nasional hingga internasional.
BACA JUGA:Herman Deru : Pengangkatan Wabup Muara Enim Masih Tunggu Kemendagri
"Saya minta seluruh siswa yang berbakat ini didata," imbuhnya.
Sementara, Ketua Panitia Pelaksana, Rian Jauhari menambahkan, Pekan Paralympic Pelajar Sumsel ini diikuti 143 peserta dari 15 Kontingen se Sumsel. Seluruh peserta nantinya akan mengikuti lima Cabang Olahraga yakni, Bulutangkis, Atletik, Catur, Renang, dan Tenis Meja.
"Totalnya 15 kontingen yang mengikuti kegiatan ini, dua kontingen tidak mengirim utusan yakni Kabupaten OKU Selatan dan Musi Rawas Utara," tukasnya.
Lanjutnya, Pekan Paralympic Pelajar Sumsel ini diikuti sekolah disabilitas di Sumsel. Rian menuturkan kegiatan ini guna memotivasi kalangan disabilitas untuk menjaring bibit berprestasi.
"Tujuannya untuk menyemangati teman-teman kita untuk lebih berprestasi lagi," tandasnya.