PALEMBANG, SUMEKS.CO - Prestasi kembali diukir Muhammad Leon Mahaputra Gustion di ajang Performance Drive Brio Challenge Peslalom Open di Surabaya, Sabtu (10/9) kemarin. Alumni SMA Xaverius 3 Palembang yang menempuh studi di Fakultas Hukum Universitas Pasundan Bandung ini berhasil mengalahkan pembalap resmi Honda Avila Bahar di Event Brio Slalom Challange putaran terakhir di Surabaya.
Ya, di final 10 besar terbaik, yang diambil dari tiap juara kategori Komunitas, Muhamad Leon Mahaputra, berhasil menjadi yang terbaik merebut titel King Of Brio 2022, setelah mengalahkan catatan waktu pembalap resmi team Honda Racing Indonesia Avila Bahar 20,2 detik. Muhamad Leon Mahaputra sendiri membukukan catatan waktu 18,6 detik.
Karena selama 3 gelaran Event Brio Slalom Challange 2022 (Edutown-Bandung dan Semarang) belum pernah ada peserta yang mampu mengalahkan catatan waktu terbaik pembalap Resmi Honda Racing Indonesia. Baru kali ini di event BSC putaran terakhir di Surabaya, catatan waktu terbaik Pembalap Resmi Honda mampu ditembus oleh peserta komunitas Honda Brio yaitu Muhamad Leon Mahaputra yang membawa bendera team PST Bandung Jabar.
BACA JUGA:300 Drag Racer Beradu Cepat di JSC
Dihubungi melalui sambungan seluler, Senin (12/9) malam, Muhammad Leon Mahaputra Gustion mengucapkan rasa syukur bisa mengalahkan catatan waktu team Honda Racing Indonesia. Ia merasa catatan waktu yang dicapainya, masih perlu ditingkatkan lagi.
"Kalau dari hasilnya alhamdulilah, tapi saya masih harus banyak berlatih lagi, sehingga bisa lebih maksimal lagi," kata Leon.
Untuk target ke depannya, ia berusaha bakal menjadi pembalap profesional, dan bisa menjadi atlet Slalom untuk PON 2024.
"Saya targetkan bisa masuk atlet PON 2024. Dan itu impian saya," tandasnya. (ril/dom)