PALEMBANG, SUMEKS.CO – Lampu penerangan jalan dalam Kota Palembang yang sering padam, ternyata bukan hanya karena kendala teknis.
Beberapa hari terakhir, matinya lampu penerangan jalan justru disebabkan orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Miniatur Circuit Breaker (MCB) diturunkan dengan dengan sengaja.
"Ya pak, penyebabnya padamnya lampu disebabkan MCB listrik sering diturunkan oleh orang tidak dikenal," kata pejabat Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Kota Palembang Dedi Suprianto, kepada SUMEKS.CO melalui telpon selulernya, Minggu 4 September 2022.
Dedi Suprianto mengatakan, pihaknya sudah sering melakukan perbaikan. Hampir setiap malam.
BACA JUGA:Lampu Jalan Mati, ini Penyebabnya
BACA JUGA:Lampu Jalan Mati, Dinas DPRKP Minta Masyarakat Sabar
"Sudah dibenerin, subuhnya sudah padam lagi lampu penerangan jalan tersebut, tidak tau siapa yang matiinnya," ujar Dedi Suprianto.
Dedi Suprianto menambahkan, untuk saat ini jumlah lampu jalan di Kota Palembang 49 ribu titik, sedangkan jumlah armada enam unit.
"Maka dari itu, saya mengajak masyarakat untuk selalu bersabar," ungkap Dedi Suprianto.
Lanjut Dedi Suprianto, Dinas Perkimtan merencanakan akan menambah 53 titik lagi lampu jalan setiap kelurahan-kelurahan di Kota Palembang.
BACA JUGA:Lampu Jalan Mati, Bahayakan Pengendara Saat Melintas
BACA JUGA:Wawako Sebut 80 Persen Lampu Jalan Rusak
"53 titik lampu jalan ini yakni seperti Jl Plaju, Kertapati, Seberang Ulu (SU) I, Seberang Ulu (SU) II serta Jalan-jalan lainnya," kata Dedi Suprianto.
Dedi Suprianto mengaku, bahwa penambahan lampu jalan tersebut sangat penting untuk menambah penerangan di Kota Palembang.
"Intinya, untuk memberikan kenyamanan, keamanan kepada masyarakat dan saya berharap dengan suasana yang terang benderang tentunya akan menekan angka kriminalitas di kota Palembang," tutur Dedy Suprianto.