PERBUATAN DOSA adalah salah satu penyebab sempitnya rezeki bagi seorang muslim. Dan ada dua hal yang bisa membuat rezeki lancar mengalir.
Tobat dan istigfar merupakan dua amalan penting yang bisa menjadi kunci pembuka rezeki bagi umat muslim.
Penjelasan faedah tobat dan istigfar banyak ditunjukkan oleh dalil-dalil dari Al-Qur’an maupun hadits.
Pastinya hal ini berlaku bagi mereka yang bersungguh-sungguh dan benar dalam mengamalkannya.
BACA JUGA:Pekerjaan Yang Paling Baik Bagi Seorang Muslim, Apa Itu?
Istigfar dan Tobat
Ramai orang menyangka bahwa istigfar dan tobat hanya sekadar di lisan saja. Anggapan itu tentu kurang tepat.
Ketika ada seseorang yang mengucapkan kalimat “Astaghfirullah Wa atuubu Ilaihi“ hanya di lisan saja, maka tidak ada dampak kalimat tersebut di hati dan tidak pula ada dampak pada amal perbuatannya.
Hal yang demikian ini adalah perbuatan orang yang dusta dan tidak jujur dalam istigfar dan tobatnya.
Para ulama telah menjelaskan hakikat istigfar dan tobat. Ar-Rhagib Al-Asfahani rahimahullah berkata,
BACA JUGA:Alhamdulillah Harga BBM Naik, Begini Harusnya Sikap Seorang Muslim
“Tobat secara syariat adalah meninggalkan maksiat karena jeleknya perbuatan tersebut, menyesal telah melakukannya, bertekad kuat untuk tidak mengulanginya, dan berupaya memperbaiki amalan yang ditinggalkan jika memungkinkan. Jika terkumpul empat hal ini, maka syarat tobatnya telah sempura.“
An-Nawawi rahimahullah menjelaskan,
“Tobat wajib dilakukan untuk setiap dosa. Jika maksiat yang dilakukan adalah antara hamba dengan Allah dan tidak terkait dengan hak manusia yang lain, maka ada tiga syarat yang harus terpenuhi:
BACA JUGA:Enam Amalan untuk Mendapatkan Rezeki Berlimpah