SUMEKS.CO - Kementerian Kesehatan mengkonfirmasi pasien pertama yang terpapar penyakit Monkeypox atau cacar monyet di Indonesia.
Juru bicara Kemenkes RI Mohammad Syahril, mengatakan orang tersebut adalah laki-laki berusia 27 tahun asal Jakarta.
“Satu terkonfirmasi seorang laki-laki 27 tahun. Pasien tersebut habis berpergian dari luar negeri,” ujarnya Konferensi Pers Penemuan Pasien Pertama Terkonfirmasi Monkeypox atau Cacar Monyet di Indonesia, yang diselenggarakan secara virtual, Sabtu (20/8/2022).
“Pasien ini baru pulang 8 Agustus. Baru mulai gejala tanggal 14 Agustus dengan demam. Tanggal 16 baru muncul ruam ruam,” lanjutnya.
BACA JUGA:Cacar Monyet Menjangkit LGBT, Tapi Dampaknya Bisa Kena Orang Banyak
Setelah muncul ruam, Syahril kemudian menceritakan bahwa pemeriksaan baru dilakukan tanggal 18 Agustus 2022 karena pasien baru datang untuk melakukan pemeriksaan.
“Tanggal 18 dilakukan pemeriksaan karena dia dateng. Diperiksa dan dalam waktu satu hari hasilnya keluar dan positif,” katanya.
Menurut Syahril, gejala yang sudah muncul dari pasien tersebut adalah sudah sesuai dengan gejala pasien yang terpapar cacar monyet.
BACA JUGA:Waspada, Meski Belum Ditemui di Indonesia, Kenali Gejala Cacar Monyet
“Ada besaran kelenjar tapi keadaannya baik, ada ruam di muka tangan, kaki, dan bagian dada,” jelasnya.
Satu pasien tersebut menurutnya dinyatakan positif cacar monyet setelah sebelumnya pada tanggal 14 Agustus sudah merasakan demam dan kemudian dilakukan tes PCR dengan 23 pasien lain yang juga suspect cacar monyet.
“Ada 23 kasus yang suspect di berbagai daerah. 22 kasus suspevet telah disingkirkan karena setelah melalui PCR yang 22 ini negatif, tapi yang satu ini positif,” tuturnya. (Jpc)