SUMEKS.CO, PALEMBANG - Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya meminta Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Sumsel, dapat ditingkatkan mutu dan kwalitas untuk mengembangkan persaingan internasional.
Pengembangan ekonomi pasca pandemi COVID-19 harus segera dilaksanakan. Khususnya di bidang UMKM yang harus disegerakan. Pemprov Sumsel bekerja sama dengan Bank Indonesia (BI) terus memasifkan UMKM agar pertumbuhan ekonomi cepat membaik.
"Pertumbuhan ekonomi di sektor ekonomi memang sepatutnya digencarkan," kata Mawardi Yahya usai pameran UMKM Mitra dan Binaan KPw BI Sumsel dan KPw Provinsi Bali, di Beach Walk Shopping Center Kuta Bali, Jumat (29/7).
Menurutnya, UMKM khususnya makanan khas Palembang seperti pempek sudah sangat mendunia. Hal ini terbukti dari adanya berbagai UMKM yang ada di luar negeri. Kendati begitu, dia meminta agar produk makanan khas ini lebih mempunyai cita rasa yang pas dengan selera masing-masing daerah.
"Di Jerman dan Belanda, pempek sudah ada yang menjualnya. Saya ingin agar ini bisa lebih dikenal lagi hingga mancanegara," ucapnya.
Mawardi juga mengaku bangga dan haru atas keseriusan serta komitmen BI, dalam mengembangkan produk UMKM untuk memajukan dan membantu percepatan pertumbuhan ekonomi di Sumsel.
"Saya ucapkan terima kasih atas komitmen BI yang selama ini membantu membangkitkan UMKM Sumsel," pungkasnya. (edy)