SUMEKS.CO, MUARA ENIM - Decak kagum terpancar dari raut wajah Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim Kurniawan AP MSi, saat menyaksikan langsung beragam pusaka peninggalan Puyang Mastajar atau Puyang Limbun yang ditampilkan diacara sedekah dusun di Desa Tanjung Baru, Kecamatan Panang Enim, Kabupaten Muara Enim, Kamis (30/6).
Aneka pusaka seperti tetawak, keris, pedang, kain, tombak kujur hingga meriam Lilo menjadi daya tarik acara yang diselenggarakan masyarakat Desa Tanjung Baru setiap 5 tahun sekali. Selain menampilkan beragam pusaka, sedekah dusun Desa Tanjung Baru juga melaksanakan tradisi potong kerbau dan melemang. Lemang sejenis makanan berbahan ketan dicampur santan kelapa yang dimasukkan kedalam bambu. kemudian dibakar dibuat masyarakat secara swadaya dan gotong royong menyambut kemeriahan sedekah dusun.
Pada kesempatan itu, Pj Bupati yang turut didampingi Pj Ketua TP PKK Kabupaten Muara Enim Nurmala Sari SSTP MSi, sejumlah Kepala OPD serta unsur Forkompimda lainnya juga menyalakan meriam Lilo peninggalan Puyang Rio Kurung sebagai tanda resmi dimulainya puncak acara sedekah dusun. Kemudian Pj Bupati bersama Pj Ketua TP PKK Kabupaten Muara Enim menari tari-tarian Ngibing bersama anak cucu keturunan puyang Mastajar Limbun.
Dihadapan Camat Panang Enim dan Kepala Desa Tanjung Baru Umi Kalsum serta tokoh masyarakat setempat, dalam sambutannya Pj Bupati mengapresiasi kegiatan sedekah dusun yang dilaksanakan. Pj Bupati juga memperkenalkan diri sebagai Kepala Daerah baru di Bumi Serasan Sekundang. Sebagai putra asli Kabupaten Muara Enim, khususnya Kecamatan Panang Enim, Desa Lebak Budi, Kecamatan Panang Enim dirinya sangat bangga keluarga besar, khususnya masyarakat Desa Tanjung Baru dan Kabupaten Muara Enim tetap solid, menjunjung adat, budaya dan nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh nenek-moyang terdahulu.
"Oleh sebab itu menjadi sebuah kebanggaan dan kehormatan dapat hadir di acara sedekah dusun Desa Tanjung Baru ini sebagai kepala daerah di kampung halaman sendiri," ucap Kurniawan.
Dirinya berharap sedekah dusun yang telah menjadi peraturan desa (perdes) Tanjung Baru Nomor 3 tahun 2018 rutin digelar sebagai upaya menjaga kelestarian tradisi serta ajang silaturahmi untuk saling kenal-mengenal, baik antar warga desa maupun desa sekitarnya, termasuk sanak, saudara, handai taulan.
Diakhir sambutannya, Pj Bupati mohon doa dan dukungan dari masyarakat sekalian agar dapat menjalankan amanah sebagai Kepala Daerah dengan sebaik-baiknya. Untuk menjadikan Kabupaten Muara lebih maju lagi.(ozi)