Ini Jumlah Koperasi di Sumsel, yang Aktif...

Rabu 09-03-2022,16:50 WIB
Editor : Dendi Romi

SUMEKS CO PALEMBANG Usaha Mikro Kecil Menengah UMKM pada sektor pertanian di Sumsel berhasil mendorong tren kepesertaan koperasi dan UKM sepanjang 2021 Hingga akhir Desember tahun lalu jumlah keanggotaan koperasi di Sumsel telah mencapai 6 780 unit dengan persentase aktif sekitar 58 persen atau 3 364 unit Dari kepesertaan yang aktif itu sektor pertanian dalam arti luas seperti perkebunan dan tanam pangan mendongkrak laju usaha hingga 30 persen dari data yang terdaftar di ODS kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumsel Amiruddin Rabu 9 3 siang Amiruddin menyakini bahwa data yang dia peroleh ini masih belum sepenuhnya lengkap hanya gambaran saja Mengingat ada beberapa unit koperasi yang belum melaporkan usahanya pada sistem ODS ini Ril di lapangan mungkin bisa lebih dari ini Kami juga menargetkan di akhir tahun ini unit koperasi di Sumsel bisa mencapai delapan ribu unit katanya Selain itu Amiruddin juga mencatat ada sebesar 42 persen atau sebesar 2 816 unit koperasi yang mati suri dan tidak aktif di Sumsel Dia mengungkapkan hal tersebut dipicu dari beberapa faktor Misalnya seperti keterlambatan laporan anggota yang telah meninggal atau pindah ke daerah berbeda sehingga data yang tersaji tidak update Lalu kemungkinan lainnya karena masalah pada kepengurusannya yang berhenti tapi belum mengadakan rapat anggota untuk pemilihan sehingga program tidak berjalan Tidak menjalani Rapat Anggota Tahunan RAT selama tiga tahun juga masalah Sedangkan untuk pandemi juga menjadi pemicu tapi perlu diketahui bahwa kendala inipun terjadi sebelum adanya Covid 19 ungkapnya Hingga hari ini unit koperasi yang adapun diakuinya masih banyak yang berdiri karena kebutuhan pembangunan perusahaan atau perkebunan dan tuntutan program saja Kondisi ini masih turut disayangkan oleh Amiruddin mengingat dengan dorongan yang besar dari pemerintah masyarakat seharusnya memiliki kesadaran untuk membentuk koperasi sesuai dengan bidang usaha yang digeluti Terlebih saat ini usaha dari berbagai sektor di Sumsel tengah mengalami pertumbuhan yang signifikan Inilah yang kami harapkan koperasi itu harusnya bisa timbuh dari bawah tegasnya Kemudian saat disinggung terkait anggaran dia menuturkan pada koperasi semuanya harus disesuaikan dengan program yang diusulkan oleh setiap kabupaten kota Misalnya anggaran yang diberikan ada kepada Dinas Koperasi dan UKM Sumsel sebesar Rp15 Miliar berarti kemampuan program yang akan dilaksanakan hanya sebatas itu Bila kurang cara menyiasatinya dengan memilah kembali kegiatan yang akan dilakukan Atau kami mengusulkan pada pusat untuk anggaran yang sesuai dengan program yang akan dilaksanakan tuturnya Anggaran ideal untuk merealisasikan belanja modal dan belanja operasi cukup sementara disebutkan Amiruddin cukup diangka Rp20 miliar Tapi apabila untuk mengakomodir semua kegiatan diakuinya akan kurang Kuncinya adalah koordinasi kota dan provinsi meskipun kita ini namanya otonomi daerah tapi komunikasi tentu perlu dilakukan terus tukasnya mg01

Tags :
Kategori :

Terkait