Kemenkumham Sumsel Gelar Acara Pisah Sambut dan Pelepasan Purna Bakti Kakanwil Ilham Djaya

PALEMBANG, SUMEKS.CO – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Sumatera Selatan menggelar acara pisah sambut sekaligus pelepasan purna bakti Kepala Kanwil Kemenkumham Sumsel, Dr. Ilham Djaya.

Acara berlangsung khidmat di Hotel Beston Palembang, dihadiri oleh sejumlah pejabat, pegawai, serta tamu undangan lainnya.

Dr. Ilham Djaya, yang telah menjabat sebagai Kakanwil Sumsel sejak Januari 2022, resmi memasuki masa purna baktinya mulai 31 Desember 2024.

Dalam masa baktinya selama dua tahun, Ilham Djaya dikenal sebagai sosok yang mengayomi dan berdedikasi tinggi dalam menjalankan tugasnya.

BACA JUGA:Kanwil Kemenkumham Sumsel Ikuti Pelantikan Jabatan Manajerial dan Administrasi Secara Hybrid

BACA JUGA:Refleksi Akhir Tahun, Kemenkumham Sumsel Songsong 2025 dengan Semangat Baru

Momentum ini sekaligus menjadi ajang perpisahan bagi beberapa pejabat pimpinan tinggi (Pimti) Pratama Kemenkumham Sumsel yang telah mendapatkan tugas baru.

Selain melepas Ilham Djaya, acara ini juga menjadi momen penting untuk memperkenalkan pejabat baru di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel.

Rahmi Widhiyanti, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Divisi Administrasi, kini dipercaya menjadi Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi.

Sementara itu, Ika Ahyani Kurniawati, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, kini menjabat sebagai Direktur TI dan KI pada Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual.

BACA JUGA:Kanwil Kemenkumham Sumsel Berikan Remisi Natal 2024 kepada 73 Narapidana

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Berikan Bantuan Hukum Gratis kepada 386 Warga Miskin di 2024

Dalam pidato pengantar, Alkana Yudha, pejabat baru yang kini menjabat sebagai Kepala Divisi Pelayanan Hukum, menyampaikan rasa syukur dan tekad untuk melanjutkan tugas-tugas yang telah diamanahkan.

“Saya bersama Kakanwil dan Kepala Divisi lainnya berkomitmen melaksanakan tugas secara efektif dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Sumatera Selatan,” ujar Alkana.

Sumber: