Detik-detik Menegangkan, Truk Fuso Nyaris Terjun ke Jurang, Begini Nasib Sopirnya!

Detik-detik Menegangkan, Truk Fuso Nyaris Terjun ke Jurang, Begini Nasib Sopirnya!

NYARIS : Tampak kendaraan truk angkutan batubara nyaris masuk jurang.--

MUARA ENIM, SUMEKS.CO - Sebuah mobil Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi BE 9073 BJ yang dikemudikan oleh Novri (25), warga Lampung, nyaris terperosok ke dalam jurang Jalinsum Tanjung Agung - Panang Enim, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan.

Kecelakaan nyaris terjadi di Jalinsum Tanjung Agung - Panang Enim tepatnya di Desa Matas, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, pada hari Rabu 21 Februari 2024.

Berdasarkan informasi dan pengamatan di lapangan, kemacetan di Jalinsum Tanjung Agung - Panang Enim akibat kecelakaan mobil Mitsubishi Fuso BE 9073 BJ telah mencapai 3 kilometer.

Kemacetan disebabkan ada truk fuso angkutan batubara yang nyaris masuk jurang juga akibat ketidakdisiplinan para supir yang tidak sabar ingin saling mendahului sehingga menyebabkan kemacetan parah dan kendaraan sempat 'mengunci" satu sama lain.

BACA JUGA:Teliti Sebelum Beli! Ini Merk Kurma Terafiliasi dengan Zionis Israel yang Dijual ke Indonesia Jelang Ramadan

Kemacetan di Jalinsum Tanjung Agung - Panang Enim mulai terurai setelah personil Satlantas Polres Muara Enim tiba di lokasi.

Menurut Novri, bahwa sebelum kejadian ia bertugas membawa angkutan batubara dari perusahaan tambang di wilayah kecamatan Tanjung Agung ke Lampung tadi malam. Sekitar pukul 01.00 WIB, mobilnya tiba dilokasi jalan yang licin, menikung dan menanjak. 

Ketika akan menanjak ternyata jalannya licin sehingga ban mobil ngalami slip dan didepan ada motor sehingga ban bagian belakang kepater.

Akibatnya mobil termundur dan nyaris masuk jurang. "Saya sudah berusaha, tapi didepan tiba-tiba ada motor dan kondisi jalanan licin," ujar Novri.

BACA JUGA:Infinix Hot 40 Pro Idaman Para Gamer, HP Gaming dengan Harga Murah, Performa Kuat Libas Game Berat

Sementara itu,  Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Suwandi ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut dan saat ini petugasnya sudah diturunkan ke lapangan untuk mengatur kendaraan supaya tidak macet lagi dengan menggunakan metode buka tutup.

"Mudah-mudahan arus normal kembali setelah kendaraan berhasil di evakuasi," harapnya.(*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: