Gubernur Target Juni Beroperasi? Versi BPJT Konstruksi Tol Kapal Betung Seksi 2 dan 3 Selesai Agustus 2023

Gubernur Target Juni Beroperasi? Versi BPJT Konstruksi Tol Kapal Betung Seksi 2 dan 3 Selesai Agustus 2023

Gebernur Sumsel Herman Deru meninjau progres pembangunan di beberapa titik ruas tol Kapal Betung, hingga ke Jembatan Musi V yang merupakan jembatan terpanjang di Indonesia, Senin 24 Januari 2023.-Foto: dok/sumeks.co-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru sudah berangan-angan Tol Kapal Betung dapat rampung dalam waktu dekat. Herman Deru menargetkan ruas Tol Kayuagung-Palembang-Betung (Kapal Betung) tersebut dapat beroperasi Juni 2023 mendatang.

Sayangnya, prediksi pelaksana pembangunan, konstruksi ruas Tol Kapal Betung baru selesai sepenuhnya pada Agustus 2023 mendatang. Hal tersebut berdasarkan informasi resmi dari laman Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) pada pekan kedua Januari 2023. 

Seksi 2B Kramasan-Musilindas 24,90 Km progresnya mencapai 62,96 persen, dan Seksi 3 Musilindas-Betung 44,29 Km mencapai 39,02 persen.

"Tahap 2 Kramasan hingga Betung (69,19 Km) terbagi menjadi Seksi 2 yang saat ini masih dalam tahap konstruksi. Ditargetkan seluruhnya selesai konstruksi pada Agustus 2023 mendatang," tulis BPJT dalam keterangan resminya.

BACA JUGA:Juli 2023 Diresmikan Presiden Joko Widodo, Tol Palembang-Bengkulu Finishing Seksi 1 dan Lanjut ke Tahap 2

Sementara harapan besar agar Tol Kapal Betung segera rampung dan beroperasi juga disampaikan BPJT. Versi BPJT, keberadan Tol Kapal Betung akan memangkas waktu sekitar 2 hingga 3 jam. Kayuagung - Betung bisa ditempuh dengan waktu 1 - 1,5 jam. Tentunya dengan kecepatan rata-rata 80 km/jam.

Sedangkan untuk estimasi waktu perjalanan menggunakan jalan raya dari Kayu Agung menuju Betung maupun sebaliknya melalui jalan biasa harus menempu lama waktu perjalanan 3 - 4 jam.

Selain menghemat waktu tempuh perjalanan, kehadiran Jalan Tol ini juga memberikan efisiensi penggunaan bahan bakar kendaraan yang semakin lancar saat berkendara.

Soal Biaya, Aman

Sebelumnya Direktur Utama Waskita Tol Road, Rudi Purnomo mengatakan, konstruksi Tol Kapal Betung merupakan salah satu realisasi penyerapan dana Penyertaan Modal Negara (PMN) yang diterima PT Waskita Karya (Persero) Tbk.

BACA JUGA:Tidak Termasuk Prioritas, Akses Tol Palembang-Bengkulu Melalui Musi Rawas-Lubuklinggau Masih Tunggu Kepastian

Pada 2021, ruas tol ini menerima PMN Rp3 triliun serta fasilitas pinjaman investasi dari kreditur sebesar Rp2,9 triliun pada Juni 2022.

Pada akhir tahun 2022 Ruas Tol Kapal Betung kembali menerima dana PMN senilai Rp2 triliun. Dengan adanya dana tersebut, seluruh kebutuhan pembiayaan sebesar Rp7,9 triliun telah terpenuhi.

Sehingga perseroan optimis dapat menyelesaikan ruas tol Kapal Betung sesuai dengan target perseroan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: