Minum Vitamin D Bisa Jadi Bumerang, Ini Dosis Aman yang Harus Kamu Tau

Jangan Asal Minum Vitamin D, Ini Dosis Ideal Biar Gak Jadi Bumerang!--
SUMEKS.CO - Vitamin D sering dipuji sebagai vitamin super. Banyak konten kesehatan menyarankan untuk rutin mengonsumsinya, terutama di tengah gaya hidup yang lebih sering di dalam ruangan dan minim paparan sinar matahari.
Tapi yang jarang dibahas adalah bahwa vitamin D juga punya efek samping jika dikonsumsi secara berlebihan.
Dan yang lebih mengejutkan, tidak semua orang tahu berapa dosis yang benar sesuai usia dan kebutuhan tubuh.
Padahal, salah konsumsi bisa berakibat serius bagi kesehatan jangka panjang, termasuk meningkatkan risiko batu ginjal hingga gangguan metabolik.
BACA JUGA:Jangan Keterusan! Ini 5 Bahaya Tidur dengan Lampu Menyala Picu Gangguan Kesehatan Serius
BACA JUGA:Waspada Heat Stress! Panas Ekstrem di Palembang Bisa Berpotensi Picu Gangguan Kesehatan
Dalam studi berskala besar yang dirilis American Journal of Clinical Nutrition, ditemukan bahwa kadar vitamin D yang terlalu rendah berhubungan dengan peningkatan risiko kanker kolorektal.
Namun, dalam jurnal yang sama juga dijelaskan bahwa dosis yang terlalu tinggi justru tidak memberi manfaat tambahan dan berpotensi mengganggu penyerapan kalsium. Artinya, konsumsi vitamin D harus pas, tidak kurang dan tidak lebih.
Menurut rekomendasi dari National Institutes of Health (NIH), kebutuhan harian vitamin D untuk remaja dan orang dewasa sehat berkisar antara 600 hingga 800 IU per hari.
Kebutuhan ini bisa diperoleh dari sinar matahari pagi, makanan seperti ikan berlemak, susu yang difortifikasi, dan suplemen bila memang dibutuhkan.
BACA JUGA:Bukan Mitos! Ini 7 Manfaat Nyata Jeruk Nipis untuk Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:Mulai Hari Ini! Berikut 8 Tips Hidup Sehat yang Mudah Dilakukan Setiap Hari
Masalahnya, banyak orang mengandalkan suplemen tanpa memeriksa dulu kadar vitamin D dalam darah mereka, padahal kondisi tubuh setiap orang bisa sangat berbeda.
Pakar onkologi dari Johns Hopkins Medicine menyebutkan bahwa vitamin D memang memiliki efek protektif terhadap sel usus besar, karena berperan dalam regulasi pertumbuhan sel.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: