Kisah Sukses Baker’s Gram: UMKM Binaan BRI Siap Ekspor ke Pasar Internasional

SUMEKS.CO - Perjalanan sebuah usaha sering kali dimulai dari akar yang sederhana, bahkan dari kecintaan terhadap tradisi keluarga.

Hal inilah yang menjadi dasar berdirinya Baker’s Gram, sebuah usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di bidang kuliner yang kini berkembang menjadi café modern dengan visi menembus pasar ekspor global.

Ratna, sosok di balik kesuksesan Baker’s Gram, memulai langkahnya sejak remaja. Saat masih duduk di bangku SMP, ia sudah membantu sang ibu mengelola usaha bakery milik keluarga yang menyatu dengan sebuah bridal house.

"Waktu itu, kue pengantin kami jadi bagian dari paket pernikahan keluarga — lengkap dari busana, dekorasi, hingga makanan," kenang Ratna.

BACA JUGA:BRI Catatkan Pertumbuhan Pembiayaan Hijau 8,18 Persen di 2025, Dukung Pembangunan Berkelanjutan Indonesia

BACA JUGA:BRI Perkuat Ekonomi Nasional dengan Penyaluran KUR Rp69,8 Triliun untuk UMKM

Namun, semangat usaha itu sempat meredup saat rumahnya direnovasi menjadi ruko pada tahun 2000. Setelah anak-anaknya tumbuh dewasa, semangat itu kembali berkobar. Maka, pada 5 Desember 2023, Baker’s Gram pun dilahirkan kembali, kali ini dengan wajah yang jauh lebih segar.

Berbeda dengan usaha sebelumnya, Baker’s Gram kini hadir dalam bentuk café modern yang berlokasi strategis di kawasan Gunung Sahari, Jakarta.

Menyajikan tidak hanya roti dan kue, café ini juga menawarkan menu lengkap seperti kopi, sarapan, hingga hidangan berat seperti chicken steak dan bakmi homemade.

Konsep café yang nyaman dan kekinian ini menjadikan Baker’s Gram sebagai tempat yang cocok untuk bersantai maupun bekerja.

BACA JUGA:BRI Luncurkan Program Desa BRILiaN untuk Pengembangan Desa Wisata Berbasis Kearifan Lokal

BACA JUGA:BRI dan Perempuan Tangguh Desa Wanagiri Ciptakan Keajaiban dari Lahan Pertanian

Dalam rangka meningkatkan profesionalisme dan legalitas, Ratna membentuk badan hukum bernama PT Genta Tata Boga pada akhir Desember 2024.

Ia memastikan seluruh perizinan terpenuhi — mulai dari Nomor Induk Berusaha (NIB), sertifikasi halal, hingga izin BPOM. Langkah ini menunjukkan keseriusan Ratna dalam membesarkan usahanya sesuai standar nasional.

Sumber: